RIAUONE.COM, TEMBILAHAN, ROC - Sejak awal tahun sampai bulan Februari ini sudah ditemukan 50 kasus penderita demam berdarah dengue (DBD) di Inhil.

 

Untuk mencegah makin meluasnya jumlah penderita, maka Dinas Kesehatan mengintensifkan fogging dan meminta masyarakat menerapkan 3 M di lingkungannya.

 

"Sejak awal tahun sampai bulan Februari ini sudah ditemukan 50 penderita DBD di Inhil. Namun tidak ada korban meninggal," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Inhil H Zainal Arifin MKes melalui Kepala Bidang Pengendalian Masalah Kesehatan (PMK), dr Saut Pakpahan, kemarin.

 

Adapun kecamatan dengan jumlah penderita DBD tertinggi di Kecamatan Tembilahan dan Kecamatan Batang Tuaka. Untuk itu, di kawasan ini hampir tiap hari diadakan fogging (pengasapan).

 

"Maka, diingatkan kepada masyarakat jika ada anggota keluarganya yang demam segera dibawakan ke fasilitas kesehatan terdekat, sehingga segera diketahui apakah demam biasa atau ada gejala DBD," pesannya.

 

Diingatkan, selalu membersihkan tempat penampungan air bersih, terutama air hujan atau masyarakat selalu menerapkan gerakan 3M, yakni menguras, menutup dan mengubur potensi sarang nyamuk Aedes Sp, penyebab DBB.***(adv/hum/San).