Minggu, 07 Juli 2013 07:32:00

Aparat Amankan Seorang Sipil dan Seorang Prajurit TNI AU

rtc
operasi narkoba, seorang TNI AU diamankan di kampung dalam Pekanbaru Riau


riauone.com Pekanbaru, Riau - Sebanyak 12 rumah di Kampung Dalam digeledah aparat gabungan. Selain menyita narkotika dan senjata api, juga diringkus dua tersangka. Salah seorangnya prajurit TNI Angkatan Udara (AU).

Dalam penggerebekan anggota Polresta Pekanbaru di kamppung dalam, Senapelan, sekitar 12 rumah yang dicurigai sebagai tempat transaksi narkoba hampir seluruhnya memakai CCTV. Hal itu berguna bagi pelaku untuk mengawasi aparat yang akn menggerebeknya. Buktinya, polisi mengaku kesulitan. Seorang bandar narkoba yang menjadi target tidak ditemukan.

Dilokasi kejadian, di rumah yang diketahui dimiliki oleh Wela dan Hariati yang lengkap dengan CCTV disetiap sudut rumah, polisi mendapati dua orang lelaki satu dari sipil berinisial AP dan seorang Oknum TNI AU berinisial Sertu HN.

Dua tersangka yang diamankan ke Mapolresta Pekanbaru beserta barang bukti berupa sabu beserta alat hisapnya, ekstasi, dua pucuk senjata api jenis air soft gun, satu buah senjata laras panjang miras serta senjata tajam berupa parang panjang.

Kapolresta Pekanbaru, Kombes Pol R Adang Ginanjar yang juga turun langsung ke lokasi mengatakan, karena banyk informasi yang beredar bahwa Kampung Dalam dalam ini merupakan tempatnya bandar narkoba. "Razia ini dalam pelaksanaan operasi pekat. Untuk awal, kita gelar razia di Kampung Dalam," kata Kapolres.

Selanjutnya, seorang oknum TNI AU berinisial sertu HR langsung dibawa oleh satuanya kemarkas besar. TNI AU untuk proses pemeriksaan ,sementara itu seorang lagi berinisial, HP lantas digiring menuju ke rumah AT yang diduga salah seorang bandar besar peredaran narkoba diwilayah tersebut. Sayang, diketahui AT sedang berada di Jakarta.

Dirumah megah milik orang tua AT di kampung dalam no 5460 tersebut ,Polisi yang awalnya tidak disambut baik lantas mendobrak pintu depan rumahnya dan langsung melakukan penggeledahan didalam meski sedikit dihalang-halangi oleh orang tua AT.

Dirumah orang tua AT, polisi tidak menemukan barang bukti namun hanya membawa sebuah sepeda motor yamaha mio warna merah BM 5460 QY yang diduga milik AT.

Ditempat lain, polisi juga mendapatkan barang bukti berupa bungkusan bekas sabu beserta alat hisap dibawah tempat tidur milik seorang anak muda bernama asep dan asep turut dibawa ke Polresta Pekanbaru guna pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol R Adang Ginanjar kembali menegaskan, polisi tidak akan main-main dengan jaringan narkoba dan siapa saja yang terlibat dan membeking tetap akan kita tindak tegas. "Siapapun oknum yang terlibat didalam peredaran narkoba, tetap akan kita tindak," tegas Kapolresta Pekanbaru.(rtc/roc)
Share
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified