- Home
- Kilas Global
- Akhirnya Penyelenggara MotoGP Setujui, MotoGP di Sirkuit Jakabaring Palembang, Ini Sirkuitnya
Senin, 31 Oktober 2016 08:30:00
Akhirnya Penyelenggara MotoGP Setujui, MotoGP di Sirkuit Jakabaring Palembang, Ini Sirkuitnya
Siap-siap orang Palembang dan Indonesia umum-nya, 2017 MotoGP di Palembang
SEPANG, MALAYSIA, - Upaya Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menjadikan Palembang sebagai tempat digelarnya balapan motor paling bergengsi MotoGP, mendapat apresiasi dari Dorna, penyelenggara MotoGP. Rencananya, Palembang sudah bisa menggelar MotoGP pada 2018.
"Kami mengapresiasi semangat Gubernur membangun Sirkuit MotoGP di Palembang," ujar CEO Dorna, Carmelo Ezpeleta, di Sepang, dalam pertemuan dengan Alex di Sepang, Sabtu (29/10/2016).
Secara teknis, lanjut Ezpelata, Dorna menyetujui Palembang menjadi tuan rumah MotoGP 2018. Sirkuit yang akan menjadi lintasan balap bakal dibangun menggunakan rancangan dari Herman Tilke Gmbh & Co.
Alex hadir di Sepang atas undangan Dorna terkait rencana menjadikan Palembang sebagai tuan rumah MotoGP tersebut. Ezpelata berpendapat, Sirkuit MotoGP di Palembang akan membuat kota itu makin dikenal dunia, demikian pula Sumatera Selatan. "Sumatera Selatan pun akan lebih maju dan berkembang," imbuh Ezpelata.
Dorna juga menyetujui skema rancangan sirkuit yang akan dibangun di kawasan Jakabaring untuk gelaran MotoGP Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, Alex, menyatakan pihaknya betul-betul serius untuk membangun sirkuit guna menjadi tuan rumah MotoGP di Indonesia. Dalam pertemuan itu Alex pun terlihat menunjukkan gambar desain sirkuit yang akan dibangun di kawasan olahraga Jakabaring tersebut. Rencananya sirkuit itu dibangun di lahan seluas 120 hektare. Lahan itu, kata Alex, sudah siap dan mengelilingi danau di Jakabaring.
“Setelah ini tim teknis dari kedua belah pihak akan melanjutkan hasil pertemuan ini,” kata Alex yang dalam pertemuan dengan Ezpeleta itu pun ditemani Ulrich Merres, kepala desainer dari pihak konsultan sirkuit yang dipercaya Dorna.
Merres merupakan perwakilan dari perusahaan konsultan yang dibangun arsitek asal Jerman, Hermann Tilke. Sepanjang ini ia telah merancang 18 dari 21 sirkuit MotoGP, serta 16 dari 19 sirkuit Formula 1 yang ada di seluruh dunia.
Dalam pertemuan tersebut Alex pun meyakinkan kepada Ezpeleta bahwa sirkuit untuk MotoGP yang akan dibangun di Jakabaring akan dimulai pada 2017. Alex pun berharap gelaran MotoGP Indonesia di wilayah yang ia pimpin itu bisa terselenggara pada 2018 mendatang.
Alex pun yakin dari segi transportasi, sirkuit itu cukup mudah diakses . Termasuk pula dengan rencana pembangunan transportasi Light Rail Transit (LRT).
Pada Juli lalu pemerintah Indonesia, lewat Kementerian Pemuda dan Olahraga sudah mengajukan surat memohon kepada Dorna untuk mempertimbangkan penyelenggaraan MotoGP 2018, 2019, dan 2020 di Palembang.
Murni Investasi Swasta
Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menepis rumor yang menyebut bahwa pembangunan Sirkuit Jakabaring, Palembang, hanya menghabiskan uang negara. Penegasan itu disampaikan Gubernur Sumatera Selatan usai menggelar pertemuan tertutup dengan bos Dorna Sports Carmelo Ezpeleta di Sepang, Malaysia.
Menurutnya, biaya pembangunan arena pacuan kuda besi MotoGP murni 100 persen investasi swasta. Alex menegaskan, tanggapan ini sudah cukup untuk menepis rumor yang menyebut jika pembangunan sirkuit menghabiskan uang negara.
"Begitu saya bicara untuk memastikan kita bangun sirkuit untuk MotoGP, beberapa ada menanggapi miring: menghabiskan uang negaralah, tak ada manfaatlah...Tapi perlu saya tegaskan, pembangunan Sirkuit Jakabaring, murni 100 % investasi swasta. Manalah ada anggaran negara baik APBN apalagi APBD belakangan memgalami pemotongan beberapa kali dari pusat," tegasnya seperti dikutip dari akun facebook pribadinya, Minggu (30/10/2016).
Pertemuan ini semakin membuktikan bahwa Indonesia benar-benar serius untuk menjadi tuan rumah gelaran balap kuda besi. Bahkan Agustus lalu, Hary Tanoesoedibjo meninjau lahan untuk pembangunan Sirkuit MotoGP dan F1 di Palembang.
Kedatangan CEO MNC Group itu atas permintaan Presiden Joko Widodo. Kelak, arena balap berskala internasional itu akan menjadi kebanggaan masyarakat di Tanah Air. Lokasi tersebut terletak di pinggir danau. Terdapat lapangan sepak bola, kolam renang hingga sarana olahraga lainnya di kawasan tersebut. (bnc/i/*).
Share
Berita Terkait
Komentar