- Home
- Kilas Global
- Bayi Umur 5 Bulan di Selatpanjang Ini Mengidap Penyakit Atresia Bilier Butuh Perhatian Semua Pihak
Sabtu, 14 Maret 2015 18:02:00
Bayi Umur 5 Bulan di Selatpanjang Ini Mengidap Penyakit Atresia Bilier Butuh Perhatian Semua Pihak
MERANTI, RIAUONE.COM - Suknia Clarisa bayi yang masih berumur 5 Bulan anak kedua dari Alaina Yusnita (33) dan Sukrian (34) warga Jalan Hidayah Alah Air Timur Kecamatan Tebingtinggi Kabupaten Kepulauan Meranti ini menderita penyakit Atresia Bilier (saluran empedu tidak terbentuk atau tidak berkembang secara normal,red). Membutuhkan perhatian semua pihak dimana saat ini tampa ada perawatan sedikitpun yang ia terima.
Menurut sang Ibu, sewaktu kehamilannya dirinya konsultasi ke Bidan Sundari Selatpanjang. Setelah melahir, awalnya anaknya itu dalam keadaan sehat-sehat saja, namun setelah umur sekitar 36 hari, anaknya tersebut malah kelihatan mata menguning.
"Selanjutnya, langsung kami konsultasi kembali ke Kelinik Sundari. Namun dari bidan yang menangani menyarankan agar anak kami dijemur di matahari sekitar 15 menit perhari selama dua minggu, dan menggantikan susu. Memang anak pertama saya sebelumnya juga pernah begitu dan bisa sembuh. Tapi kali ini malah tidak berdampak apapun," ungkapnya ketika ditemui di kediamannya. Sabtu (14/3/2015) siang.
Selanjutnya kata Alaina, kekhawatirannyapun malah meningkat disebabkan tidak ada perubahan sedikitpun atas usulan Sundari, dan akhirnya dibawa anaknya itu kembali ke bidan Sundari untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut. Ternyata setelah di cek, anaknya itu mengalami penyakit mata dan perutnya mengeras. Dan Sundari menyarankannya agar segera dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Selatpanjang.
"Setelah dirujuk RSUD, disana ditangani Dr Hendra, dan dia menyarankan agar anak kami segera di oprasi karena air kencingnya berwarna kunyit dan Buang Air Besar (BAB) dempol," terangnya.
Atas hal yang dialaminya itu, Alaina pun langsung merujuk anaknya ke Rumah Sakit Andini Pekan Baru untuk melakukan oprasi. Namun rumah sakit disana tidak sanggup dan akhirnya dirujuknya ke Rumah Sakit Awalbroos juga masih beralamat di Pekan Baru.
"Namun rumah sakit itu juga tidak sanggup, kedua rumah sakit tersebut mengatakan hal sama jika anak saya mengalami penyakit Atresia Bilier. Sehingga akhirnya saya rujuk ke Rumah Sakit Arifin Ahmad yang juga beralamat di Pekan Baru. Disana barulah anak saya mendapatkan perawatan dan akhirnya di operasi," terangnya.
Tapi sayang kata Alaina, selama satu bulan lebih anaknya dirawat di Rumah Sakit Arifin Ahmad tersebut, bukannya membaik tetapi malah semakin parah. Dimana perut anaknya itu semakin membesar, dan urat-urat dari perutnya kelihatan. Dan akhirnya dibawa kembali pulang ke Selatpanjang kediamannya.
"Dokternya juga ada bilang untuk biaya oprasinya lebih maksimal memakan biaya sekitar Rp60 juta. Dan jika oprasi di Singapura mencapai Rp2 Milyar. Kita orang bawah mana ada uang segitu, suami saya hanya bekerja sebagai pedagang kaki lima, sedangkan saya hanya ibu rumah tangga (IRT). Tapi saya sangat kasihan dengan nasib anak saya. Semoga ada perhatian dan dukungan semua pihak, baik pemerintah maupun masyarakat," harapnya.
Sekedar imformasi, bagi yang ingin memberikan bantuan terhadap Suknia Clarisa bayi yang masih berumur 5 Bulan mengalami penyakit Atresia Bilier ini, silahkan menghubungi orang tuanya di Hp 081276506478 Alaina atau Hp 08127644959 Sukrian. Atau bisa langsung mendatangi kediamannya langsung yang beralamat di Jalan Hidayah Alah Air Timur RT 02 / RW 03, Kecamatan Tebingtinggi Kabupaten Kepulauan Meranti. (mas)
Share
Berita Terkait
Geger di Negeri-ku, Pegawai Komdigi Bekingi Situs Judi Online: Minta Bayaran, Pekerjakan Operator, hingga Sewa Ruko
NASIONAL, - Jajaran Polda Metro Jaya menangkap sebelas oknum pegawa
Hello Arab? Hamas Kecam Media Arab yang Sebut Yahya Sinwar Teroris, Sang Jurnalis Tutup Akun
DUNIA, JAZIRAH, - Gerakan pembebasan P
Penting Bagi Pekerja Pengguna Laptop, Berikut Cara Membersihkan Cache di Laptop agar Tidak Lemot
Pantesan Mahal Kuliah Kedokteran? Ada Uang Iuran tak Terduga, Soal Iuran Bulanan Rp30 Juta, Guru Besar Undip: Hanya 1 Semester
NASIONAL, HUKRIM, - Guru
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified