- Home
- Kilas Global
- Bupati Kecewa, Pengunjung Festival Menongkah Kurang Ramai
Senin, 14 Agustus 2017 15:29:00
Advertorial
Bupati Kecewa, Pengunjung Festival Menongkah Kurang Ramai
RIAUONE.COM, TEMBILAHAN -
Saat membuka secara resmi Festival Menongkah Heritage 2017, Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhi) terlihat sedikit kecewa melihat jumlah pengunjung event wisata tahunan Menongkah Heritage menurun drastis dari tahun sebelumnya.
Jika dilihat dari pengunjung yang hadir, pelaksanaan Festival Menongkah tahun 2017 ini, tidaklah semeriah dan seramai tahun 2016 lalu yang jumlah pengunjungnya mencapai 3 ribu orang.
"Dari segi pengunjung, saya sedikit kecewa. Sebab, jika dilihat pelaksanaan tahun 2016 lalu. Dibandingkan tahun ini, keramaian dan antusias warga lebih ramai tahun lalu. Tahun ini, agak sedikit mengalami penurunan secara signifikan, " keluh Bupati Wardan, saat menyampaikan sambutannya pada acara pembukaan Festival Menongkah Heritage di Pantai Bidari Desa Tanjung Pasir Kecamatan Tanah Merah, Sabtu, (12/8/2017).
Tahun depan, untuk mendongkrak jumlah pengunjung dan event menongkah ini diminati wisatawan, Bupati menyampaikan kenginginannya untuk mengundang Gubernur Riau dan Menteri Republik Indonesia datang langsung menyaksikan destinasi wisata pesisir - Ekowisata ini.
Sebagai icon wisata Indragiri Hilir, menurut Bupati, Festival Menongkah Heritage yang rutin digelar sekali setahun ini perlu mendapat perhatian serius dari pemerintah Provinsi bahkan pusat. Sebagai event wisata yang sudah ditetapkan oleh Dinas Pariwisata Provinsi Riau, harus dilestarikan sebagai budaya Khasanah Bangsa.
"Saya minta tarian menongkah juga dilestarikan, kalau bisa kita serukan ke dunia. Kita juga minta, tari an dan lomba-lomba menongkah dikemas secara rapi, jadi orang tau seperti apa itu menongkah kerang," pinta Bupati, seperti dilansir dari Spiritriau.com.
Hal senada disampaikan Bupati, Kepala Dinas Pemuda, Olah Raga dan Pariwisata (Disparporabud) Junaidy Ismail, mengakui bahwa tahun ini pengunjung sedikit menurun.
"Dulu kita gelar pada hari libur, makanya ramai. Kalau tahun ini digelar pada hari Sabtu, anak-anak pada sekolah. Mudah-mudahan di tahun 2018 nanti, kita akan kemas secantik mungkin agar festival ini sukses ditahun berikutnya," harap Junaidy.
Juanidi menambahkan, penyelenggarakan menongkah pada tahun ini, dikemas khusus dalam bentuk lomba-lomba, merapah atau berjalan di atas lumpur dan pacu menongkah.
"Menurut saya, acara ini lebih sukses, dari pada tahun lalu. Dibuktikan mulai dari kondisi air lebih mendukung dan menongkah massal yang baru saja kita saksikan bersama-sama," ujar Kadis.
Untuk diketahui, pelaksanaan Festival Menongkah pada tahun 2016 lalu juga terbilang sukses. Terutama dengan jumlah pengunjung yang mencapai 3 ribu orang. Tahun ini, ditaksir jumlah pengunjung tidak lebih dari seribu orang. (src)
Share
Komentar