- Home
- Kilas Global
- Ditemukan kasus Penyakit Mulut dan Kuku Dinas PKH Riau Imbau Warga Tidak Datangkan Sapi dari Daerah Ditemukan Kasus PMK
Jumat, 27 Mei 2022 06:07:00
Ditemukan kasus Penyakit Mulut dan Kuku Dinas PKH Riau Imbau Warga Tidak Datangkan Sapi dari Daerah Ditemukan Kasus PMK
RIAU, PEKANBARU - Dengan ditemukanya kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) di Riau, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Riau akan memperketat hewan ternak yang akan masuk ke Riau.
Selain itu, pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak membeli sapi ke daerah-daerah yang sudah ditemukan Penyakit Mulut dan Kuku.
"Jangan membeli sapi dari daerah yang sudah ditemukan PMK. Ada 15 provinsi di Indonesia yang sudah ditemukan PMK. Bahkan ada dua provinsi yang sudah menetapkan PMK ini sebagai wabah. Yakni provinsi Aceh dan Jatim," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas PKH Riau, drh Fara Linda Sari, Kamis 26/5/2022)
Fara menegaskan, penyakit mulut dan kuku yang menyebar di sejumlah daerah di Indonesia dan sudah masuk ke Riau ini tidak menular ke manusia. Penyakit ini menular ke sesama hewan ternak.
" Tidak menular ke manusia. Menularnya ke sesama hewan ternak. Penularanya bisa melalui darah, daging, dan air susu dari ternak yang terinfeksi itu bisa menularkan ke ternak yang lain," katanya.
Meski tidak menularkan ke manusia, pihaknya mengimbau kepada masyarakat agar saat memasak daging betul dimasak dengan matang. Sehingga virus-virus yang ada didalam daging tersebut mati dan aman untuk dikomsumsi.
Seperti diketahui, lima ekor sapi di Kabupaten Rokan Hulu dinyatakan terjangkit Penyakit Mulut dan Kuku (PKM). Ini merupakan kasus PMK pertama yang terjadi di Riau sejak wabah PMK ini merebak di sejumlah provinsi di Indonesia. (mcr/sa/*)