riauonecom, Pekanbaru, roc, - Kenaikan harga elpiji 12 kg berdampak pada tingginya permintaan elpiji 3 kg, sehingga menyebabkan elpiji 3 kg langka di pasaran setempat. Bahkan stok Elipiji 3 kg hanya cukup untuk 4-5 hari ke depan.

 

“Kita sudah hearing bersama DPRD dan Pertamina yaitu Manajer Pemasaran Riau,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Riau, Ramli Walid, semalam. Pada hearing itu, terungkap bahwa stok elpiji yang ada cukup untuk persediaan 4 sampai 5 hari.

 

Bahkan beberapa hari yang lalu Pertamina mengadakan operasi pasar dengan mengeluarkan stok sebanyak 110 ribu tabung. Menanggapi kelangkaan elpiji yang terjadi, mantan Kepala Bappeda itu, mengakui hal tersebut imbas dari kenaikan gas elpiji tabung 12 kg yang mengikuti mekanisme pasar.

 

Untuk itu dia menghimbau kepada masyarakat mampu agar tidak mengambil hak yang memang diperuntukkan bagi masyarakat golongan bawah, melalui subsidi itu. Sementara itu, bagi agen dan pangkalan, diminta agar mematuhi ketetapan HET, karena jika terbukti menyalahi, agen dan pangkalan akan menerima sanksi bahkan bisa dicabut izinnya. (et/roc/RRI)