- Home
- Kilas Global
- Freeport Hanya Bikin Repot, Silahkan Angkat Kaki
Senin, 23 Maret 2015 21:57:00
Freeport Hanya Bikin Repot, Silahkan Angkat Kaki
RIAUONE.COM, JAKARTA, ROC, - Direktur Energi Watch, Ferdinand Hutahean, benar-benar tak habis pikir dengan sikap pemerintah dalam menghadapi perusahaan kakap, seperti Freeport dan Newmont. Kata Ferdinand, entah apa yang ada dalam benak pemerintah, makin hari masalah bangsa terus bertambah. Jatidiri dan semangat kemerdekaan seakan kian sirna.
" Semua semakin semu, karena apa yang disampaikan oleh pendiri bangsa Presiden Soekarno bahwa penjajahan baru dalam bentuk ekonomi akan menjajah bangsa Indonesia kini terbukti," kata Ferdinand di Jakarta, Senin 23 Maret 2015.
Penjajahan secara ekonomi oleh kapitalis asing dengan telanjang kata Ferdinand dipertontonkan oleh Freeport. Perusahaan tambang asal Negeri Paman Obama tersebut, memang hanya bikin repot. Pun perusahaan asing lainnya Newmont hanya membuat rakyat Indonesia makin sewot.
" Perpanjangan izin ekspor yang terus menerus diberikan oleh pemerintah kepada Freeport dan Newmont adalah bukti sah penjajahan ekonomi oleh nekolim yang harus dilawan," katanya.
Ferdinand menegaskan, penjajahan ini tidak boleh dibiarkan berlangsung terus-menurus. Mereka menangguk laba dari tanah Papua dan Nusa Tenggara Barat. Tapi masyarakat disana tetap miskin. Ini bukti telanjang, Freeport dan Newmont, hanya melakukan eksploitasi belaka.
"Ini adalah wujud dari ekploitasi tidak berperi kemanusiaan yang dilakukan oleh Freeport dan Newmont, dua perusahaan asing yang menjadi penjajah ekonomi kita dan sayangnya didukung oleh pejabat negara," katanya.
Dua raksasa perusahaan asing itu, seperti perkasa, karena memang kata Ferdinand, pemerintah RI sendiri tampak lemah. Ferdinand pun menuding di tubuh pemerintah muncul Soekarnois gadungan. Mulut bicara Soekarnois tapi fakta kebijakan neolib.
"Saya sangat berharap kepada Presiden Jokowi agar segera mewujudkan janjinya terkait Trisakti Bung Karno, jangan hanya jadi celotehan tak bermutu. Bangsa ini sekarang butuh figur-figur Soekarnois sejati untuk bisa melawan penjajahan ekonomi yang terus memiskinkan rakyat," katanya.
Ia minta Freeport dan Newmont, segera angkat kaki dari bumi Indonesia. Keberadaan dua perusahaan itu alih-alih mensejahterakan rakyat, justru menyengsarakannya.
"Biarkan kami mengolah sendiri hasil bumi kami" kata Ferdinand. (gus/roc).
Share
Berita Terkait
Kabar, Jika Ekspor Konsentrat Tembaga Dilarang, Freeport: Indonesia akan Rugi Rp 57 Triliun
NASIONAL, - Sampai saat ini Kementerian Energi dan Sumber Daya Minera (ESDM) belum bisa memastikan larangan ekspor konsentrat tembaga akankah berbarengan dengan larangan bijih b
Sebanyak 5 Orang Personil Polsek Ujungbatu Naik Pangkat Setingkat Lebih Tinggi
Rokan Hulu, RiauOne.Com - Sebanyak 5 Personil Polsek Ujungbatu mendapat kenaikan pangkat setingkat lebih tinggi, upacara laporan kenai
Aparat Polisi yang Masuk Masjid tak Buka Sepatu kata-nya sih Bakal Disanksi
NASIONAL, - Aksi aparat kepolisian yang menangkap mahasiswa di dalam masjid hingga kini terus viral menuai banyak kecaman.
Kejadian tersebut terjadi di dalam Masjid Syuhad
Sebanyak 100 san Brimob Polda Riau dikirim ke Papua jaga Freeport
RIAU, PEKANBARU, - Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia mengirimkan 100 personel Brigade Mobil Polda Riau ke tanah Papua dengan tugas khusus membantu mengamankan per
Komentar