- Home
- Kilas Global
- Hapus Premium? Pertamina Tunggu Titah Pemerintah
Selasa, 17 November 2020 11:16:00
Hapus Premium? Pertamina Tunggu Titah Pemerintah
NASIONAL, - PT Pertamina (Persero) merespon kabar mengenai rencana penghapusan penyaluran bahan bakar minyak (BBM) jenis premium di Jawa, Madura, dan Bali (Jamali) per Januari 2021.
Perseroan mengatakan kebijakan penyaluran premium merupakan kewenangan pemerintah. Oleh karenanya Pertamina pun akan mengikuti arahan pemerintah terkait penyaluran premium sebagai bentuk penugasan, termasuk jika pemerintah menghentikan penugasan tersebut maka Pertamina pun akan mengikutinya.
"Kebijakan penyaluran premium sepenuhnya merupakan kewenangan pemerintah. Pertamina akan menyalurkan selama masih ada penugasan," kata Pjs VP Corporate Communications Pertamina, Heppy Wulansari pada Medcom.id, Senin, 16 November 2020.
Selain itu, Pertamina mendorong masyarakat agar menggunakan Bahan Bakar Minyak (BBM) yang lebih ramah lingkungan dan berkualitas tinggi. Hal itu bertujuan untuk menciptakan udara bersih dan sehat serta berpengaruh pada performa kendaraan.
"Karena BBM dengan RON lebih tinggi akan berdampak positif bagi mesin kendaraan dan emisi gas buangnya lebih rendah sehingga berdampak pada udara yang lebih bersih," tutur Heppy.
Selain edukasi, Pertamina juga memberikan stimulus berupa promo-promo BBM kepada konsumen agar tergerak untuk mencoba BBM dengan kualitas lebih baik dan merasakan dampaknya ke mesin kendaraan, antara lain melalui Program Langit Biru.
"Program Langit Biru juga sejalan dengan komitmen Pemerintah Indonesia dalam nationally determined contribution (NDC) untuk menurunkan emisi hingga 29 persen pada 2030 yang merupakan tindak lanjut Paris Agreement," ujar dia.
Pertamina mencatat, secara umum konsumsi Premium dari tahun ke tahun terus mengalami penurunan. Artinya animo masyarakat terhadap BBM dengan RON yang lebih tinggi sudah semakin baik. (*).
Naas, HP Berbunyi saat Isi Bensin, 1 Avanza dan SPBU Terbakar di Pekanbaru, Kok Bisa?
PEKANBARU - Sebuah SPBU milik Pertamina di Jalan Ababil Kecamatan Sukajadi ludes terbakar Jumat (1/1) pukul 23.55 Wib. Satu unit mobil Avanza hangus terbakar saat mengisi bahan
Harga Bensin di Malaysia Naik, Seliter Jadi Rp4.450, di Indonesia Rp6.450
LUARNEGERI, - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dijual di Malaysia mengalami kenaikan tipis. Pemerintah Malaysia sebelumnya beberapa kali menurunkan harga BBM pasca-anjloknya