- Home
- Kilas Global
- Ingat Saat Dipukuli Aparat, Korban Faisal Amir Tiba-tiba Sering Menangis
Selasa, 01 Oktober 2019 17:36:00
Ingat Saat Dipukuli Aparat, Korban Faisal Amir Tiba-tiba Sering Menangis
NASIONAL, - Faisal Amir kerap tiba-tiba menangis jika teringat peristiwa pemukulan yang menimpanya saat demo mahasiswa di DPR, 24 September 2019.
Mahasiswa Universitas Al Azhar Indonesia itu diduga menjadi korban kekerasan aparat ketika berusaha menemukan teman-temannya. Kepada sang ibu, Ratu Agung, Faisal bercerita pelaku yang membuatnya kritis hingga masuk ICU di RS Pelni.
"Saya dipukul aparat, Mah. Tapi kalau soal penyebabnya sampai dipukul, saya lupa," ujar Ratu kepada Tempo, Selasa, 1 Oktober 2019.
Ratu menjelaskan putranya tiba-tiba suka menangis karena kejadian nahas itu. Ia pun berencana menuntut keadilan atas perlakuan aparat kepada anaknya itu.
"Jumat nanti saya akan laporkan kejadian ini. Ada 12 pengacara alumni Al Azhar termasuk dosen Faisal yang siap bantu," kata Ratu.
Usai demonstrasi pada 24 September, Faisal ditemukan dalam keadaan sekarat dan segera dilarikan teman-temannya ke Rumah Sakit Pelni, Jakarta Pusat. Dari hasil pemeriksaan dokter dan CT Scan, Faisal itu mengalami luka-luka di kulit kepala, tengkorak retak, pendarahan di otak, dan tulang bahu patah.
Adapun kronologi pemukulan Faisal oleh aparat terjadi saat ia akan menjemput teman-temannya yang masih berada di sekitar Palmerah, tempat kerusuhan terjadi. Faisal yang merupakan koordinator aksi dari kampusnya bertanggung jawab terhadap teman-temannya tersebut.
Namun usai pamit menjemput rekannya, Faisal tak kunjung kembali ke titik kumpul mahasiswa di Restoran Pulau Dua, dekat Hotel Sultan. Faisal Amir ditemukan oleh seorang mahasiswa asal Makassar dalam keadaan bersimbah darah dekat lokasi demo mahasiswa di DPR. (*).
sumber: tempoco.