- Home
- Kilas Global
- Ketua GNPF-MUI Resmikan Koperasi Syariah 212 dan Channel 212
Minggu, 22 Januari 2017 06:06:00
Ketua GNPF-MUI Resmikan Koperasi Syariah 212 dan Channel 212
NUSANTARA, – Bachtiar Nasir selaku Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa Majelis Ulama Indonesia (GNPF–MUI) melakukan peresmian pada Koperasi Syariah 212. Tidak hanya itu saja, dalam kesempatan tersebut, ia juga meresmikan Channel 212 yang bakal digunakan untuk media informasi dan komunikasi umat Islam.
Dalam kesempatan itu, Bachtiar juga mengungkapkan jika peresmian Koperasi Syariah 212 dan Channel 212 bisa menjadi wadah untuk silaturahmi umat Islam. Ditambah lagi kehadiran Koperasi Syariah juga diharapkan menjadi sarana mewujudkn kekuatan umat Islam di bidang ekonomi.
“Kita resmikan dengan mengucap Bismillahi Allahu Akbar,” ujar Bachtiar di Alhambra Masjid Andalusia STEI Takzia pada Jumat (20/1/2017), dikutip dari republika.co.id.
Dalam peresmian itu, Bachtiar Nasir juga didampingi oleh Syafii Antonio selaku Ketua Koperasi Syariah 212, Ahmad Juwaini yang merupakan Bendahara Koperasi Syariah, serta Wakil Ketua GNPF – MUI, Ustaz Mishbahul Anam. Selain para petinggi tersebut, peresmian Koperasi Syariah 212 serta Channel 212 juga dihadiri ribuan umat Islam yang hendak mendaftar menjadi anggota.
Koperasi Syariah yang baru saja diresmikan tersebut, diyakini menjadi awal kebangkitan ekonomi umat Islam. Sistem yang dikembangkan di dalam koperasi tersebut adalah syariah dan siapa saja boleh untuk berpartisipasi. Hal tersebut disampaikan secara langsung oleh Syafii Antonio selaku Ketuaanya.
“Semuanya bisa berpartisipasi di Koperasi Syariah 212. Tukang ojek, nelayan, buruh bisa berpartisipasi, cukup dengan menyetorkan dana Rp 100 ribu,” kata Syafii Antonio pada Jumat (20/1/2017) seperti yang dikutip di Jpnn.com.
Dia juga menyebutkan sebenarnya selama ini umat Islam memiliki daya beli yang besar, namun hal tersebut hanya dimanfaatkan oleh orang-orang yang pandai melihat pasar. Oleh karena hal itulah, sekarang ini sudah saatnya umat Islam mengubah sistem perbankan konvensional menjadi syariah.
“Untuk tahap awal, Koperasi Syariah 212 menargetkan aset Rp 212 miliar di tahun pertama, tahun ketiga Rp 2,12 triliun, tahun ketujuh Rp 21,2 triliun, dan tahun kesepuluh Rp 212 triliun,” tambahnya lagi. (zar/jpnn/rol/*).
Share
Berita Terkait
Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Minta Maaf Bandara Soetta Macet Saat Rizieq Pulang
NASIONAL, - Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 Slamet Maarif menyampaikan permohonan maaf lantaran proses penjemputan imam besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab
[POTO] Reuni 2/12/2019 = 212
NASIONAL, - Ketua Dewan Pengarah Reuni Akbar 212 Yusuf Martak mengatakan, reuni yang digelar di Lapangan Monumen Nasional, Jakarta tidak ada kaitannya dengan politik.
Seju
Gubernur DKI Anies ucapkan Selamat Datang Kembali di Jakarta
NASIONAL, - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyambut massa reuni 212 di Monumen nasional (Monas). Dalam kesempatan itu, ia menyatakan bahwa acara reuni 212 yang dila
Reuni 212 Diharap Sampaikan Pesan Produktif
NASIONAL, - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) berpesan kepada peserta Reuni 212 agar menyampaikan pesan-pesan produktif. Reuni 212 dijadwalkan digelar di kawasan Monum
Komentar