• Home
  • Kilas Global
  • Mantap..!! Inilah Jawaban Felix Siauw Dan Netizen Tentang Puisi Ibu Indonesia
Kamis, 05 April 2018 02:19:00

Mantap..!! Inilah Jawaban Felix Siauw Dan Netizen Tentang Puisi Ibu Indonesia

Poto Dari akun Facebook FELIX SIAUW
NUSANTARA, RIAUONE.COM - Dalam jawaban Ustadz Felix Siauw tentang Puisi Sukmawati mendapat like 157 Ribu lebih, Serta puluhan ribu komentar dan yang membagikan statusnya sampai 88.996 orang hanya dalam kurun waktu 2 hari, status tersebut di upload tercatat pada tanggal 2 April 2018 pukul 18:01 Wib.
 
Inilah jawaban Puisi yang ditulis Akun Facebook Felix Siauw:
 
Kamu Tak Tahu Syariat
 
Kalau engkau tak tahu syariat Islam, seharusnya engkau belajar bukan berpuisi, harusnya bertanya bukan malah merangkai kata tanpa arti
 
Bila engkau mau mengkaji, engkau akan memahami bahwa hijab itu bukan hanya pembungkus wujud, tapi bagian ketaatan, sebagaimana saat engkau ruku dan sujud
 
Engkau juga akan mengerti, bahwa membandingkan konde dan cadar itu perkara menggelikan, sebab yang satu ingin terjaga, yang lain malah mengumbar
 
Kalau engkau tak tahu syariat Islam, hal paling pintar yang engkau lakukan adalah diam.
 
Sebab bicara tanpa ilmu itu menyesatkan, berjalan tanpa pelita di gelap malam
 
Pastinya juga engkau tak tahu bahwa negeri ini dibangkitkan darah perlawanannya oleh kalimat takbir, yang enam kali dilantangkan dalam azan yang engkau tuduh tak lebih merdu dibanding kidung ibu
 
Tanpa Islam tak ada artinya Indonesia, maka dimulakan negeri ini dengan “Atas berkat rahmat Allah”. Islam adalah ruh Indonesia, nyawa Indonesia
 
Takkan berdaya wanita Indonesia tanpa Islam, yang telah menuntun mereka dari gelapnya penjajahan menuju cahaya kemerdekaan. Dari sekeder pelengkap jadi tiang peradaban
 
Dan kini aku menggugat dirimu, mempertanyakan dirimu, siapa kamu sebenarnya? Mengapa cadar dan azan begitu mengganggu dirimu, membuat engkau resah? Yang kutahu, hanya penjajah yang begitu
 
Tak paham konde, tak mampu berkidung, tak jadi masalah. Tapi tak tahu syariat mana bisa taat? Tak Indonesia tetap bisa menghuni surga, tak Islam maka tak ada lagi penolong di satu masa yang tak ada keraguan di dalamnya
 
Kalau engkau tak tahu syariat. Mari sini ikut melingkar dan merapat. Akan aku sampaikan biar engkau pahami, bagi mereka yang beriman, tak ada yang lebih penting dari Allah dan Rasul-Nya.
 
Cc @yukngajiid @hijabalila
 
 
Berbagai macam komentar para Netizan yang sebagian besar menyesalkan isi puisi tersebut, Berbagai umpatan dan sindiran dilontarkan oleh para Netizen terhadap Sukmawati, dalam komentar tersebut.
 
 
Sedangkan akun FB Arif Supriyadi dalam komennya di Status FB Ustadz Felix Siauw, sangat halus tapi juga seakan berduri,
Inilah komentarnya:
 
Bu Sukma....
 
Saya tak berkata semua wanita berjilbab itu cantik wajahnya
 
Tapi ibu, saat saya melihat seorang wanita yang betul-betul berhijab secara tampilan dan di tambah dengan kepribadian yang baik membuat saya kagum saat mengetahui profil mereka . Yah, mereka terlihat begitu cantik ,anggun dan mengagumkan. Tapi entah kenapa rasa kagum yang sama tak saya dapati saat membaca profil ibu .
 
Jika ibu berkata sari konde lebih terlihat cantik dibandingkan cadar , sungguh tak mengapa, saya tak marah ibu . Tapi izinkan saya menilai juga ya bu 
 
Ibu tahu sosok ilmuwan prof Jackie Y Ying? Seorang ilmuwan dari negara tetangga . Di tahun lalu beliau diterima menjadi anggota National Academy of Inventors , bu. Masya Allah hebat ya bu ? Gimana ga hebat, NAI hanya akan memberikan penghargaan kepada penemuan-penemuan terbaru yang memiliki dampak pada Masyarakat . 
 
Prof Ying juga telah menerbitkan lebih dari 300 jurnal di tambah dengan memiliki lebih dari 120 hak paten , gimana ga luar biasa bu? Saya satu aja belum . Ini pencapaian yang luar biasa untuk seorang peneliti bu, kalo mungkin ibu belum terlalu mengerti soal ini, mungkin ibu bisa tanyakan kepada kakak ibu yang telah menerima penghargaan Honoris Causa dari berbagai kampus . Saya yakin Beliau dapat menjelaksannya dengan sangat baik . 
 
O iya dengan pencapaian prof Ying dalam bidang sains yang begitu luar biasa , ibu tau bagaimana penampilan kesehariannya ? Sangattttt sederhana bu. Blazer sederhana ,dengan jilbab yang tak dimodel-modelin, tanpa make up , dengan kaca mata tebal. Yah, dengan tampilan seperti itu, Beliau sanggup menjadi luar biasa . 
 
O iya saya lupa, diacara itu ibu sedang membicarakan indonesia dan cadar yah? Prof ying bukan Indonesia dan Beliau tidak pula bercadar
 
Ya udah kita ambil contoh dari seorang Dokter muda yang ada di jogja ya bu , Ibu pernah dengar Dokter Ferihana? Beliau bercadar bu , iyah yang keliatan dari tubuhnya hanya tangan dan mata . Tapi ibu tahu apa yangbsudah dia lakukan kepada masyarakat? Beliau menggratiskan pengobatannya kepada kaum dhuafa selama bertahun-tahun, hingga saat ini . Masya Allah ya bu . Padahal Beliau sendiri bukan anak seorang menteri, istri seorang raja atau bahkan putri seorang proklamator ,Beliau "hanya" Anak seorang PNS bergolongan rendah. Tapi Beliau membuka klinik dengan modalnya sendiri tanpa harus menjual aset negara. 
 
masya Allah ya bu? 
 
Dokter Ferihana dan prof Ying adalah dua diantara begitu banyak wanita luar biasa yang membuat saya memandang defenisi cantik bukan dari tampilan tapi dari sejauh apa manfaat yang kita beri.
 
Iya bu, mereka tak perlu ber make up tebal untuk terlihat cantik , 
mereka tak perlu memperlihatkan belahan dadanya untuk terlihat anggun . O iya mereka juga tak berkonde, tapi mereka tetap menawan .
 
Hidup mereka tidak berada pada lingkaran perbincangan remeh temeh "lipstik apa ya yang bagus?" atau "kira-kira aset apa lagi yang bisa di kuras?" tapi mereka menjadikan diri mereka bermanfaat , membantu kerja pemerintah dalam diam . Bagai saya sosok seperti dokter ferihana adalah wanita indonesia yang sesungguhnya. 
 
O iya kata ibu, ibu tak mengenal syariat islam?
Tak mengapa ibu, sungguh tak mengapa. Karena tak membawa kerugian sedikitpun pada Tuhan saya . 
 
Tapi seperti halnya ibu yang tak mengenal syariat islam, sesungguhnya saya pun tak tahu siapa ibu, jika saja nama sukarno tidak disematkan pada nama belakang ibu . 
 
Iyah, karena hingga saat ini, mungkin karena kurang informasi, kurangnya pengetahuan saya , tidak pintarnya diri saya, saya belum pernah dengar sumbangsih seorang Ibu Sukmawati terhadap Negara ini. 
 
Padahal saya ingin ibu bisa seperti wanita luar biasa pada umumnya , yang dikenal karena manfaat atau pencapaian yang telah dicapai dan membawa manfaat untuk kehidupan bangsa ini.
 
Dalam kasus wanita hebat diluar sana, kami mengetahui karyanya terlebih dahulu baru kami mencari tahu siapa sosok orang tua hebat yang telah mendidik mereka.
 
Sedangkan ibu berbeda, jika ibu tidak menggunakan nama sukarno saya tak tahu ibu ini siapa ?.***(SUR)
 
 
Share
Berita Terkait
  • 8 tahun lalu

    Ribuan Pelayat Hadiri Pemakaman Tokoh Masyarakat Minang Pelalawan H.Ismail Muchtar

    PANGKALANKERINCI, - Masyarakat Kabupaten Pelalawan khususnya yang berada di Kecamatan Pangkalan Kerinci kehilangan salah seorang tokoh masyarakat yang berasal dari Minangka
  • 8 tahun lalu

    Sukses Membangun Pekanbaru, Firdaus-Ayat di Mata Para Tokoh Riau

    PEKANBARU - Walikota dan Wakil Walikota Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT dan H Ayat Cahyadi SSi resmi mengakhiri masa jabatannya, Kamis (26/1/2017). Keduanya, te

  • 9 tahun lalu

    Tokoh Pers Indonesia Tarman Azzam Meninggal saat Hadiri Peluncuran HPN 2017 di Ambon

    AMBON, NUSANTARA, - Wartawan senior yang juga Ketua Dewan Penasihat PWI Pusat Tarman Azzam menghembuskan nafas terakhir saat sedang menjalankan tugas kewartawanan untuk men
  • 9 tahun lalu

    Mantan Bupati ini Apresiasi, Musrenbang, Bupati Undang Mantan Bupati dan Tokoh

    BENGKALIS, RIAU, – Mantan Bupati Bengkalis Fadlah Sulaiman hadir dalam pembukaan Musrenbang RPJMD Kabupaten Bengkalis Tahun 2016-2021, Kamis (21/07/2016), beliau memuji

  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2025 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified