Oleh : Hendra Triana 

 

NAMA DOMAIN sebagai Identitas Atribut yang terlihat di suatu website dapat menjadi identitas unik yang mencerminkan isi dan maksud dari website yang dikelola karena nama domain termasuk atribut yang dapat menentukan identitas, maka sebelum dibangun, pemilik website harus menentukan nama domain dengan cermat agar suatu saat dapat membantu meningkatkan image dan popularitas website tersebut untuk meningkatkan profit perusahaan.

 

Banyak pemilik web yang menentukan nama domain berdasarkan kata kunci (keyword) tertentu sesuai dengan tujuan website tersebut dibangun. Misalnya website bisnis yang bergerak di bidang   Travel Agen Hotel, nama domain yang dipilih adalah travel-hotel-agent.com, travel-hotel-agent.asia, atau travelhotelagent.co.id.

 

Memilih nama domain seperti itu tentu valid dan sah-sah saja dengan tujuan untuk branding image (image merek dagang ) dan mendongkrak trafik pengunjung melalui kata kunci “travel hotel agent “ berdasarkan salah satu metode pencarian dalam Internet yaitu SEO (Search Engine Optimization).

 

Beberapa Hal yang perlu diketahui dan diperhatikan dalam menentukan nama domain website pada Perusahaan Bisnis atau Organisasi lainnya adalah:

 

Pemahaman Dasar Memilih Nama Domain

 

Tidak ada syarat khusus untuk menentukan nama domain selama mengikuti aturan dasar yang telah ditetapkan PANDI dan ICANN. PANDI (Pengelola Nama Domain Internet Indonesia) adalah sebuah badan hukum yang memiliki wewenang untuk mengatur pengelolaan domain .id yang dibentuk tanggal 29 Desember 2006 di Jakarta melalui dukungan Direktorat Jenderal Aplikasi Telematika, Departemen Komunikasi dan Informatika.

 

Sedangkan ICANN (Internet Corporation for Assigned Name and Number) adalah organisasi nirlaba yang ditujukan untuk mengawasi beberapa tugas yang terkait dengan Internet yang sebelumnya dilakukan langsung atas nama pemerintah Amerika Serikat oleh beberapa organisasi lain, terutama Internet Assigned Numbers Authority (IANA).

 

 ICANN didirikan pada 18 September 1998 dan resmi berbadan hukum pada 30 September 1998 yang berkantor pusat di Marina Del Rey, California (Wikipedia).

 

Pemahaman aturan dasar ini dapat membantu menentukan nama domain sehingga akan lebih tepat untuk sebuah website.            Aturan/ kaidah dasar tersebut di antaranya:

 

Nama domain selalu diikuti ekstensi atau akhiran seperti .info, .asia, .com, dan .co.id ( . dibaca “dot” )

Ekstensi nama domain tersebut mempunyai arti tersendiri seperti di antaranya:

.com (comercial) : untuk perusahaan, instansi, atau organisasi yang bersifat komersial

.edu (education) : untuk yayasan atau lembaga pendidikan

.gov (goverment) : untuk instansi dan lembaga pemerintahan

.info (information) : untuk informasi bebas

.net (network) : untuk jaringan/ penyedia jasa internet

.org (organization) : untuk organisasi yang tidak bersifat komersial

.ac.id (academy/ college) : untuk lembaga pendidikan perguruan tinggi/universitas

.co.id (commercial) : untuk perusahaan/ lembaga komersial yang berbadan hukum

.go.id (goverment): untuk lembaga pemerintahan

.net.id (network): untuk lembaga penyedia jasa internet/ jaringan

.or.id (organisasi) : untuk lembaga atau organisasi yang tidak bersifat komersial dan untuk Lembaga Sosial Masyarakat (LSM)

.sch.id (school) : untuk lembaga pendidikan tingkat dasar sampai tingkat menengah

.web.id : untuk perorangan/ kelompok yang sifatnya lebih luas

Cara Memilih Domain

 

Pengetahuan mengenai kaidah dasar nama domain di atas akan membantu menentukan nama domain yang tepat untuk website yang akan dibangun. Contoh, sebuah perusahaan dibidang elektronika              PT. Cahaya Elektonika akan lebih tepat dengan nama domain cahaya-elektronika.com daripada cahaya-elektronika.ac.id karena merupakan website komersial.

 

Demikian juga dengan Al-Makmur yang merupakan nama yayasan pendidikan tingkat menengah akan lebih tepat menggunakan nama domain almakmur.sch.id daripada almakmur.info atau almakmur.biz artinya nama domain.

 

.Check Nama Domain;

 

Untuk me-ngecek apakah nama Domain tersebut sudah terpakai atau ada yang memakai dengan cara : masuk ke website GoDaddy.com, ketikan nama domain yang anda inginkan dan akan segera mendapatkan konfirmasinya serta harga.

 

Boomark;

Sebuah nama domain yang baik harus diingat. Memang  ada fungsi “bookmark” di internet. Namun memilik nama yang berkesan akan memudahkan orang untuk mengingat kembali situs Anda. Sebaiknya akan timbulkan kesan yang tegas dan mewakili usaha yang Anda jalankan.  Hindari singkatan dan kata-kata yang susah dibaca.

Singkat;

 

Dua puluh karakter adalah maksimal. Akan lebih baik jika hanya sepuluh. Karena nama domain yang panjang dan rumit akan menyulitkan orang lain, dan akan makin susah untuk diingat.

Extensi yang tepat  (akhiran dot) ;

 

Ada beberapa ekstensi domain yang tersedia, .com untuk badan usaha komersial, .net untuk penyedia jaringan ISP, .org untuk lembaga organisasi, .edu untuk institusi pendidikan, dan .mil untuk lembaga militer. Namun jika saya boleh berpendapat, ekstensi .com sejauh ini tetap merupakan ekstensi yang paling mudah diingat dan paling banyak digunakan. Ekstensi terbaik ke dua adalah .net.

 

Mudah Di-eja

Nama domain yang susah dieja akan menyulitkan Anda dan pelanggan Anda. Gunakanlah istilah atau kata yang umum. Dan jika tidak memungkinkan, setidaknya gunakan brand atau nama perusahaan Anda. Dapat dibayangkan bagaimana susahnya pengunjung Anda mengingat nama domain seperti 123qwezklx.com ?

 

Deskriptif

Sebuah nama domain yang baik sebaiknya bersifat deskriptif. Karena itu akan memudahkan pengunjung dan pelanggan Anda mengasosiasikan nama domain dengan usaha Anda.

 

Tidak Pakai Karakter Symbol

Sebaiknya jangan membuat nama domain yang mengandung angka atau tanda hubung. Karena kecenderungan orang ketika akan mengetik nama domain suatu website, biasanya gandeng semua tanpa tanda hubung. Jika memang terpaksa, sebaiknya nama domain jangan terlalu panjang.

 

Gunakan Nama Pribadi atau Kata Unik

Ada baiknya jika Anda ingin membuat blog / website pribadi maka gunakanlah nama pribadi atau nama panggilan yang lebih singkat. Kita juga bisa menggunakan kata kunci yang tertarget untuk membuat website dengan niche tertentu, seperti tetapbugar.com, cantikalami.com, kulinermurah.com, dsb.

 

Gabungkan nama merek atau nama Perusahaan dengan

Jenis Usaha yang dijalani

 

Misalkan Anda mempunya usaha di bidang peternakan dan penggemukan Domba, dan Anda juga mempunyai nama usaha grup misalanyaPT. Gigih Membangun Nusa. Maka untuk memudahkan orang mengenal nama usaha Anda dan bisnis yang Anda jalani, ketika hendak memilih nama domain bisa menggabungkan dua elemen ini, menjadi Doombagigih.com . Formulanya menjadi: namabrand + jenis usaha, atau dibalik.

 

Setelah memperhatikan kaidah dasar nama domain untuk menentukan ekstensi domain, langkah selanjutnya adalah menentukan nama domain itu sendiri. Di bawah ini adalah beberapa kesimpulan dari beberapa sumber mengenai cara memilih nama domain yang baik.

 

Sesuaikan nama domain dengan konten dan tujuan umum website yang akan dibangun.

Usahakan nama domain sesingkat mungkin tanpa mengesampingkan poin pertama.

 

Gunakan TLD (Top Level Domain)  terlebih dahulu seperti ektensinya .com .net, .org, .biz, dan lain-lain.

Beberapa narasumber tidak merekomendasikan nama domain yang mengandung tanda strip (-) dan angka. kalaupun terpaksa, sebaiknya angka disimpan diawal atau diakhir nama domain.

 

Usahakan nama domain yang sudah diingat. Nama domain yang singkat belum tentu mudah diingat seperti, budidaya-singkong.com akan lebih mudah diingat daripada bdy-skong.com.

 

Setelah nama domain beserta ekstensinya diperoleh dengan perhitungan yang cermat, langkah berikutnya adalah membuat website itu sendiri di awali dengan menentukan web HOSTING. Carilah Web Hosting yang terbaik dan terpercaya, dapat menyediakan Fitur yang uptodate serta efisien dan aman. Perlu diingat dan diperhatikan “banyaknya penyedia hosting Indonesia yang mengklaim dirinya sebagai web hosting Indonesia terbaik, sebagai penyedia hosting murah, dan sebagainya”.

Uji Kecepatan Situs

Periksa kecepatan dan halaman rata-rata load situs Anda, karena Google telah tegas menyatakan bahwa ia berniat untuk memprioritaskan kecepatan situs sebagai faktor peringkat dalam algoritma pencarian.

 

Untuk mengetahui apakah situs Anda cepat atau  lambat  dan masukkan URL ( Uniform Resource Locator ) Anda. Alat ini kemudian akan menganalisa beban situsAnda dan memberikan saran untuk membuat perbaikan. Anda dapat membuat perubahan pada Anda sendiri atau meminta bantuan pengembang jika mereka memerlukan keahlian teknis.

 

Langkah-langkah ini harus memberikan gambaran umum tentang seberapa baik situs web Anda berkinerja dari sudut pandang            SEO ( Search Engine Optimization ). Jika Anda pergi melalui langkah-langkah, membuat perubahan tapi masih tidak mendapatkan hasil pencarian yang Anda inginkan, pertimbangkan lah untuk belajar dengan seorang ahli SEO untuk meningkatkan kinerja pencarian alami situs Anda.

 

Mana yang lebih efektif

Menurut saya mesin pencari yang paling efektif adalah tetap pada google.com karena pada pengguna google.com yang paling banyak di antara seacrh engine yang telah banyak ditawarkan dan pada google juga banyak keterkaitan jika memiliki akun google maka akan dipermudah segala akses dengan hanya satu akun hal inilah yang menjadikan peminat google bertambah serta google juga menguasai software untuk  internet yang memudahkan dalam menelusuri dunia may dan di antaranya tampilan google selalu memudahkan user untuk langsung mengetikkan hal apa yang ingin dicari bahkan software-pun juga ada yang di kuasai google sehingga menurut saya untuk saat ini googlelah yang paling efektif.

 

Hendra Triana Latar Belakang Penulis adalah  Bisnis Analis, Praktikal di bidang (TI) Teknologi Informasi  dan Dosen di Perguruan Tinggi Swasta di Indonesia.

 

* Hendra Triana, Praktisi I.T, Dosen & Business Analyst Hendra Triana, Praktisi I.T, Dosen & Business Analyst.