- Home
- Kilas Global
- Para Wisatawan Terpukau Lukisan Nyai Roro Kidul di Galeri Nasional
Jumat, 11 Agustus 2017 17:45:00
Para Wisatawan Terpukau Lukisan Nyai Roro Kidul di Galeri Nasional
![](https://www.riauone.com/photo/berita/dir082017/7564_Para-Wisatawan-Terpukau-Lukisan-Nyai-Roro-Kidul-di-Galeri-Nasional.jpg)
NUSANTARA, - Pasti, masyarakat Indonesia mengetahui sosok Nyi Roro Kidul yang melegenda itu. Tak perlu jauh-jauh untuk melihat lukisannya aslinya, kini lukisan itu terpampang dan dapat dilihat oleh masyarakat umum di Galeri Nasional mulai tanggal 1 hingga 30 Agustus 2017.
Nyatanya, selama pameran berlangsung, lukisan Nyi Roro Kidul (Queen of the South Seas) yang paling menarik perhatian oleh para pengunjung. Lukisan tersebut dipajang disebuah ruangan paling pojok yang berada di gedung A yang letaknya berseberangan lukisan Basoeki Abdullah.
Anggota tim kurator pameran Mikke Susanto menjelaskan, kisah tentang Nyai Roro Kidul memang melegenda di pulau Jawa, terutama di Yogyakarta. Dalam lukisan tersebut sosoknya menggunakan tanpa mahkota dan kereta kuda. Beliau hanya mengenakan kemben tanpa terlihat bagian bawahan tubuh. Rambutnya pun terurai panjang yang membuat sosoknya tampak terlihat tambah cantik.
"Lukisan Nyi Roro Kidul dipajang di subtema 'Mitologi dan Religi'. Lukisan Nyi Roro Kidul merupakan satu dari 200 karya Basoeki Abdullah yang dikoleksi Presiden ke-1 RI, Soekarno. Basoeki Abdullah memang dikenal sebagai pelukis pemandangan alam dan potret perempuan," jelas Mikke, seperti dilansir dari facebook Kementerian Pariwisata, Kamis (11/8/2017).
Mikke menambahkan, ada cerita menarik tentang lukisan yang berjudul 'Nyi Roro Kidul' yang dilukis tahun 1955 ini. Di masa itu, Basoeki Abdullah mengakui memang pernah bertemu dengan Nyi Roro Kidul.
"Pak Bas mengaku dia pernah bertemu dengan Nyi Roro Kidul. Lukisan ini adalah salah satu dari enam lukisan Nyi Roro Kidul yang pernah dilukiskan Pak Bas. Dan ini adalah lukisan asli, kalau yang di Hotel Samudera itu KW alias palsu. Lukisan ini juga yang paling banyak dipalsukan," ujar Mikke.
Deputi Protokol, Pers, dan Media, Bey Machmudin menjelaskan, pameran lukisan koleksi Istana ini bagian dari acara memperingati Kemerdekaan HUT RI ke-72, dengan tema besar "Senandung Ibu Pertiwi".
"Ada 48 lukisan dari karya 41 pelukis yang lukisannya dipajang di Galeri Nasional. Yang ditampilkan tidak hanya lukisan karya pelukis Indonesia, namun juga ada karya dari seniman dari luar negeri yang menjadi koleksi Istana Kepresidenan," ujar Bey.
Pameran itu dipecah menjadi empat bagian, pertama, keragaman alam dari koleksi Istana di Bogor, Cipanas, Jakarta, Bali, dan Yogyakarta yang mengambil tema pemandangan alam di Indonesia.
Dalam pameran ini, Istana Kepresidenan melibatkan empat kurator yakni Amir Sidharta, Mikke Susanto, Asikin Hasan, dan Sally Texania.
Ketua kurator Asikin Hasan mengatakan, tema dan pesan dari "Senandung Ibu Pertiwi" bila diartikan mengandung makna "Tanah Air, yang dimaknai sebagai sebuah kekuatan yang di dalamnya mengandung bermacam-macam potensi.
Sementara, Menteri Pariwisata, Arief Yahya mengatakan, pameran lukisan koleksi Istana Kepresidenan ini dapat pula menjadi atraksi pariwisata. Menurutnya, pengunjung dapat melihat secara langsung lukisan yang sebelumnya tidak dapat dilihat masyarakat umum.
"Kita mendorong agar orang-orang hadir ke sini. Apalagi ada tur yang akan dipandu para kurator. Ini kesempatan langka, jangan sampai dilewatkan," kata Menpar Arief Yahya.
Menpar Arief Yahya optimistis, bila pameran ini dipromosikan lebih gencar lagi, juga akan menarik minta wisatawan mancanegara (wisman) yang memang kebanyakan mencintai seni dan kebudayaan
"Wisman yang datang ke Indonesia selain karena keindahan alamnya, juga karena kayanya seni dan budaya yang kita miliki. Mereka sebagian besar mencintai karya seni yang merujuk pada budaya, jadi pasti akan menyukai adanya pameran yang sangat jarang digelar ini," pungkas Menpar Arief Yahya. (ind/*).
Share
Berita Terkait
![](https://www.riauone.com/resize&photo/berita/dir022025/1349_Monash-University-Malaysia-Luncurkan-SEADS-untuk-Mendukung-Masa-Depan-Digital-yang-Lebih-Aman.jpg&120&0)
Monash University Malaysia Luncurkan SEADS untuk Mendukung Masa Depan Digital yang Lebih Aman
KUALA LUMPUR, MALAYSIA - Monash University Malays
![](https://www.riauone.com/resize&photo/berita/dir022025/8878_NIA-Ungkap-Tren-Startup-2025--AI--Teknologi-Hijau--dan-FinTech-Akan-Melejit-Seiring-Thailand-Mendorong-Ambisi-Pertumbuhan-Global.jpg&120&0)
NIA Ungkap Tren Startup 2025: AI, Teknologi Hijau, dan FinTech Akan Melejit Seiring Thailand Mendorong Ambisi Pertumbuhan Global
BANGKOK, THAILAND - Melalui Badan Inovasi Nasional (Organisasi Publik) atau
![](https://www.riauone.com/resize&photo/berita/dir022025/2921_Lifeline-Cleaning-Rayakan-Musim-Berbagi-dengan-Asosiasi-Penyandang-Cacat-Tunanetra-Singapura.jpg&120&0)
Lifeline Cleaning Rayakan Musim Berbagi dengan Asosiasi Penyandang Cacat Tunanetra Singapura
SINGAPURA - Lifeline Cleaning, perusahaan cleaning service terdepan
![](https://www.riauone.com/resize&photo/berita/dir022025/5025_Elise-Mertens-clinches-singles-title-at-inaugural-Singapore-Tennis-Open.jpg&120&0)
Elise Mertens clinches singles title at inaugural Singapore Tennis Open
Komentar
Copyright © 2012 - 2025 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified