PEKANBARU - Kepala Dinas Perkebunan Riau, Ferry HC Putra Selasa (8/11/16) mengatakan bahwa sesuai dengan hasil rapat tim penetapan harga Disbun Riau periode 9-15 November 2016, pekan ini harga TBS Riau turun sebesar Rp. 3,24 perkilogram. 

 

TBS umur 3 tahun turun menjadi Rp1.357,98 perkilogram, TBS umur 4 tahun turun menjadi Rp1.515,43 perkilogram, TBS umur 5 tahun turun menjadi Rp1.621,21 perkilogram, TBS umur 6 tahun turun menjadi Rp1.669,80 perkilogram, TBS umur 7 tahun turun menjadi Rp1.733,27 perkilogram. 

 

"TBS umur 8 tahun turun menjadi Rp1.787,37 perkilogram, TBS umur 9 tahun turun menjadi Rp1.845,33 perkilogram dan TBS umur 10-20 tahun turun menjadi Rp1.896,29 perkilogram," terangnya.

 

Menurutnya, harga CPO di bursa komoditas Indonesia mengalami fluktuasi tipis yang relatif sangat landai yang berpengaruh terhadap turunnya harga. Bursa Malaysia bergerak melemah secara prorata pada pekan ini. 

 

Pelemahan harga CPO mengikuti penurunan harga minyak saingannya Chicago Board of Trade. Harga minyak kedelai atau Soybean Oil berjangka di CBOT turun 0,71 persen menjadi 34,85. 

 

"Harga CPO kontrak paling aktif di bursa komoditas Malaysia terpantau mengalami pelemahan. Harga kontrak Januari 2017 yang merupakan kontrak paling aktif berakhir turun sebesar -9 ringgit atau -0,3 persen dan diperdagangkan pada posisi 2.765 ringgit per ton. Demikian juga di bursa ICDX Jakarta mengalami penurunan untuk kontrak Januari 2017," pungkasnya. (rtc/*).