• Home
  • Kilas Global
  • Pemerintah Cabut Subsidi, Sekarang Token Listrik Sering Berdering
Kamis, 16 Maret 2017 06:28:00

Pemerintah Cabut Subsidi, Sekarang Token Listrik Sering Berdering

gardu listrik. ilustrasi.
RIAU, NUSANTARA, - Kebijakan Pemerintah menaikan tarif listrik sekaligus pencabutan tarif subsidi listrik khususnya (R-1/900 VA-RTM) atau biasa disebut daya 900 M (mampu) mulai dikeluhkan masyarakat karena dinilai terlalu memberatkan bagi masyarakat.
 
Sudaryanti (37) warga Pasir Pengaraian Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Provinsi Riau, mengaku, rendahnya penghasilan suaminya yang berprofesi sebagai petani karet menjadi alasannya menolak kenaikan tarif listrik yang dilakukan Pemerintah.
 
"Kenaikan tarif listrik dan pencabutan subsidi listrik ini bagi kami sangat memberatkan. Sebelumnya, hanya dengan uang Rp50 ribu belanja token listrik bisa bertahan sampai 9 hari lamanya. Tapi sekarang, belanja Rp50 ribu hanya bertahan 4 hari. Jadi, biaya khusus token listrik mencapai Rp375.000 per bulannya," terang Sudaryanti.
 
Secara ekonomis, alasan Sudaryanti menolak kenaikan dan pencabutan subsidi listrik ini dapat dipahami, karena penghasilan suaminya yang berprofesi sebagai petani karet hanya berkisar Rp1.400,000 per bulan. Kalau hitung-hitungan, hasil sebesar Rp1.400,000 per bulannya tentu kurang karena di dalamnya telah terangkum biaya hidup, biaya sekolah anak termasuk belanja penerangan listrik.
 
"Kami memohon, kebijakan pemerintah dalam menaikan dan pencabutan subsidi tarif listrik ini hendaknya dipertimbangkan dan dikaji ulang. Karena pemberian subsidi listrik Kwh 900 ini dinilai tidak tepat sasaran karena dimanfaatkan langsung oleh keluarga kurang mampu dan bukan perseorangan seperti subsidi BBM. Karena rata-rata pemilik Kwh 900 kelas menengah ke bawah," ungkapnya. (RB/ROC).
Share
Berita Terkait
  • 7 tahun lalu

    Supaya Subsidi Listrik 900 VA Tak Dicabut, Perhatikan Syaratnya

    NUSANTARA, — PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menegaskan bahwa masyarakat yang merasa berhak memperoleh subsidi listrik 900 VA bisa melapor ke apar
  • 8 tahun lalu

    RAPBN 2018: Belum Ada Rencana Pencabutan Subsidi Listrik 450 VA

    NUSANTARA,  - Pada rancangan anggaran pendapatan dan belanja negara (RAPBN) 2018 belum terdapat rencana untuk mencabut subsidi listrik untuk pelanggan 450 VA.
    <
  • 8 tahun lalu

    PLN Cabut Subsidi Listrik 11 Ribu Pelanggan di Kuansing

    TELUKKUANTAN - Terhitung sejak Januari 2017 lalu, Pemerintah Pusat melalui Perusahaan Listrik Negara (PLN) mencabut subsidi listrik untuk 11 ribu pelanggan di Kabupaten Kua
  • 8 tahun lalu

    Wabup Tegaskan Subsidi Listrik Untuk Warga tak Mampu

    RENGAT, - Sebagai implementasi Undang-undang (UU) No.30 Tahun 2007 tentang Energi dan UU No.30 Tahun 2009 tentang Ketenagalistrikan, mulai 1 Januari 2017 Pemerintah menerap
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified