• Home
  • Kilas Global
  • Perusahaan Sinar Mas Acuh, Walaupun Terjadi Kebakaran didekat Lahanya
Minggu, 18 Januari 2015 15:17:00

Perusahaan Sinar Mas Acuh, Walaupun Terjadi Kebakaran didekat Lahanya

kebakaran lahan
riauonecom, Bengkalis, roc, - Peristiwa kebakaran hutan dan lahan kembali mengancam Kabupaten Bengkalis, Riau. Bahkan dikabarkan, kurang dari sepekan telah terjadi kebakaran di beberapa titik pada daerah itu.
 
"Hingga saat ini sudah tiga lokasi terjadi  kebakaran, di Kecamatan Bukit Batu, Siak Kecil dan Bantan, beruntung  ketiganya berhasil dipadamkan," kata Kepala BPBD-Damkar melalui Kabid  Damkar, Suiswantoro, Minggu (18/1).
 
Kendati sosialisasi dan peringatan terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah melalui BPBD-Damkar, namun ada saja yang nekat mengambil jalan pintas memberishkan lahan dengan cara membakar. "Kami tengarai kebakaran di sejumlah tempat itu disengaja. Mereka tidak pernah belajar dari kasus sebelum-sebelumnya, sudah puluhan yang diamankan aparat karena membakar lahan," katanya.
 
Seperti kebakaran di Kecamatan Bukit Batu tanggal 13 lalu, api baru berhasil dipadamkan pada tanggal 15 Januari, setelah regu pemadam BPBD-Damkar dibantu MPA, dan regu pemadam lainnya bertungkus lumus terjun memadamkan api.
 
Sedangkan Sabtu lalu karhutla terpantau di desa Sadar Jaya Kecamatan Siak Kecil. Lokasi yang terbakar hutan semak belukar dan ada bekas tebangan tidak jauh dari lahan milik PT BBHA Sinar Mas Group. “Setelah tim BPBD-Damkar turun dibantu RPK PT BBHA, kebakaran berhasi kita jinakkan. Di lokasi ini setidaknya 2 hektar lahan yang terbakar,” imbuh Suis.
 
Di tiga lokasi kebakaran tersebut sudah berhasil dipadamkan, dan sejauh ini hasil pantauan dan koordinsi dengan sejumlah pihak tidak ditemukan kebakaran lainnya di seluruh Kecamatan di Kabupaten Bengkalis.
 
"Tapi perlu kami ingatkan, saat ini angin utara. Artinya, tipis kemungkinan akan turun hujan dalam waktu dekat, ditambah lagi hembusan angin cukup kencang. Untuk itu, masyarakat kembali dihimbau untuk tidak melakukan aktifitas pembakaran baik saat  membersihkan lahan atau membuka lahan perkebunan baru," kata Suis.
 
Kondisi cuaca seminggu terakhir cukup ekstrim, tidak hanya hembusan angin yang cukup kencang tapi juga panas yang cukup menyengat. Masyarakat kembali diingatkan untuk tidak melakukan pembakaran, jika tidak, bersiap-siaplah berhadapan dengan proses hukum.
 
“Sudah banyak teman dan saudara kita yang ditahan karena membakar lahan, jadi kembali kami ingakan jangan sekali-kali melakukan pembakaran lahan dan hutan jika tidak mau dipenjara," katanya. (rbc/*)
Share
Berita Terkait
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified