Minggu, 22 Juni 2014 14:48:00

Proyek Listrik 10.000 MW Harus Segera Dikerjakan

riauone.com, - Pasangan Jokowi-JK melihat pengelolaan BBM dalam upaya menekan subsidi bisa diperbaiki melalui pembangunan kilang-kilang minyak yang baru. "Pembangunan kilang minyak yang baru itu sangat penting, tetapi selama ini belum dilakukan. Uang ada, tanah ada. Karena itu, kilang harus dibangun supaya mafia impor Bahan Bakar Minyak (BBM) itu mati.
 
Pasangan capres-cawapres nomor urut dua ini juga melihat perlunya percepatan pembangunan pembangkit listrik untuk menyediakan energi bagi masyarakat dan industri. Setelah proyek pembangunan pembangkit listrik 10.000 megawatt, proyek serupa harus dilakukan lagi.
 
"Pada eras saya, dibangun pembangkit 10.000 megawatt, lalu sekarang tidak lagi. Maka, defisit listrik terjadi lagi. Paling tidak, dalam waktu tiga tahun harus dibangun pembangkit listrik dengan total kapasitas 10.000 megawatt lagi," kata Kalla kemarin. (kps/et/roc)
Share
Berita Terkait
  • 4 bulan lalu

    Mahal-nya Tarif Listrik? Pengumuman Besaran Tarif Listrik Jelang Jokowi Lengser


    NASIONAL, Jakarta - Pemerintah melalui Kementeria
  • 6 bulan lalu

    PLN Sebut Orang Kaya Nikmatin Subsidi Listrik juga


    BISNIS, NASIONAL, - PT PLN (Persero) mengungkapka
  • 12 bulan lalu

    Eh Pemerintah Naikan Harga Sentrum Listrik? Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Februari 2024


    NASIONAL, - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) me
  • tahun lalu

    Bukti Kendaraan Listrik Rawan Korsleting/terbakar? Mobil Box Bermuatan Sepeda Listrik Terbakar di Tol Pekanbaru-Dumai

    RIAU, PEKANBARU - Mobil box terbakar di Jalan Tol Permai, Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis, Riau, pada Sabtu (4/11) sekitar pukul 9.00 WIB. Posisinya mobil box ini terbak
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2025 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified