- Home
- Kilas Global
- Sejumlah Program Pusat Ternyata tak Bisa Diterapkan di Meranti
Rabu, 04 Maret 2015 22:23:00
Sejumlah Program Pusat Ternyata tak Bisa Diterapkan di Meranti
riauonecom, selatpanjang, meranti, roc, - Ada hal menarik dari kunjungan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman ke Kabupaten Kepulauan Meranti, Rabu (4/3/15) siang. Soalnya, walau mendapat perhatian khusus sejak era presiden Jokowi, ternyata tidak sedikit bantuan pusat yang tidak dapat disalurkan di daerah yang berdekatan dengan negara Malaysia ini.
"Ini daerah pertama yang paling sulit dibantu," kata Mentan Andi, saat menghadiri panen raya padi di Desa Bina Maju Rangsang Barat sambil memberikan contoh, saat ada program bantuan perbaikan irigasi dari pusat, Meranti dinilai belum bisa karena tidak adanya sumber air yang bisa digunakan untuk pertanian.
Kemudian Mentan menawarkan bantuan bibit kedelai, Meranti juga dinilai tidak siap karena tidak ada petani kedelai. Bantuan bibit jagung, Meranti tidak memiliki lahan sebesar yang diinginkan Pemerintah Pusat.
Mentan Andi mengatakan saat ini Kementerian Pertanian tengah membangun sesuai dengan keunggulan lokal daerah yang ada di Indonesia. Bukan keinginan kementerian ataupun pusat. "Kita harus membangun sesuai keunggulan lokal," kata Andi.
Pada kesempatan itu pula, dalam dialog singkat dengan warga, Mentan Andi berjanji akan menyalurkan bantuan apa saja yang dibutuhkan petani di Meranti. Seperti traktor dan lain-lain. Selain itu juga akan diberikan bantuan seperti sapi, itik, dan kambing.
Hadir dalam kunjungan itu Plt Gubernur Riau Andi Rachman, Bupati Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi dan jajaran, dan ratusan petani maupun penyuluh pertanian. Usai menggelarkan dialog dengan warga, Mentan melanjutkan perjalanan (kunjungan, red) ke Kabupaten Siak. (gr/src/roc)
Share
Berita Terkait
Kementerian Ketenagakerjaan Panggil Bos Sritex Pagi-pagi, Ada Apa?
NASIONAL, - Kementerian Ketenagakerjaan memanggil
Pendidikan Indonesia, Selamat Tinggal Kurikulum Merdeka! Mengapa Mendikdasmen Stop Kurmer
NASIONAL, PENDIDIKAN, - D
Geger di Negeri-ku, Pegawai Komdigi Bekingi Situs Judi Online: Minta Bayaran, Pekerjakan Operator, hingga Sewa Ruko
NASIONAL, - Jajaran Polda Metro Jaya menangkap sebelas oknum pegawa
Wanti-wanti Usai Guru di Penjara, Kata Pakar Soal Viral Video Guru Enggan Tegur Siswa karena Takut di Penjara
NASIONAL, PENDIDIKAN, - M
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified