Senin, 01 September 2014 19:26:00

Sepekan, Permintaan Elpiji 12 Kg di Dumai Meningkat 20 Persen

elpiji. ilustrasi
riauonecom, Dumai, Riau - Agen resmi penjualan gas LPG 12 kilogram PT Nur Sembilan Baruada menyatakan bahwa permintaan elpiji nonsubsidi (12 kilogram) di Kota Dumai, Riau, meningkat sekitar 20 persen dalam sepekan terakhir.
 
Direktur PT Nur Sembilan Baruada Badaruzzaman Sauza di Dumai, Senin (1/9), mengatakan meningkatnya penjualan gas 12 kg ini terjadi diprediksi akibat terbatasnya persediaan gas elpiji 3 kg dan dampak dari isu rencana kenaikan harga dari pemerintah.
 
"Secara persisnya kami tidak tahu penyebab naiknya permintaan gas elpiji 12 kilogram ini, tapi mungkin saja karena di tengah masyarakat mulai merasakan sulitnya mendapatkan gas 3 kilogram, seperti diberitakan suarapembaruan.com," katanya.
 
"Harga masih normal dan belum ada kenaikan, yaitu Rp 99 ribu di tingkat agen, dan di pangkalan resmi berkisar mencapai Rp110 ribu hingga Rp120 ribu," terangnya.
 
Sebab itu, dia mengharapkan kepada konsumen yang membutuhkan gas LPG 12 kilogram agar melakukan pembelian di pangkalan resmi yang ada karena kini masih dijual dengan harga relatif normal.
 
Perusahaan agen resmi elpiji 12 kilogram di Dumai ini mengharapkan adanya upaya pengawasan dari pemerintah supaya dapat mengendalikan harga dan masyarakat tidak kesulitan memperoleh kebutuhan.
 
Warga Dumai belakangan ini mulai mendapati LPG 12 kilogram non subsidi di sejumlah tempat penjualan dengan harga mencapai Rp150 ribu, naik dari sebelumnya hanya sekitar Rp120 ribu per tabung.
 
Selain itu, saat ini warga juga mulai merasakan sulitnya mendapatkan gas LPG 3 kilogram di pangkalan resmi sejak beberapa pekan terakhir, dan disertai kenaikan harga mencapai Rp18.000-Rp20.000 per tabung. (et/roc)
 
Share
Berita Terkait
  • 4 minggu lalu

    PPN 12 Persen Peninggalan Rezim Jokowi tahun 2021, Rakyat Ketar Ketir Awal 2025 Mulai Berlaku


    NASIONAL, BISNIS, - Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Dolfie Othniel Fred
  •