- Home
- Kilas Global
- Taksi Di Bandara Pekanbaru "Mencekik Leher"
Senin, 23 Februari 2015 13:33:00
Taksi Di Bandara Pekanbaru "Mencekik Leher"
riauonecom, Pekanbaru, roc, - Keberadaan taksi di bandara Sulthan Syarif Kasim Kota Pekanbaru, Provinsi Riau banyak dikeluhkan penumpang disebabkan harganya "mencekik leher" atau tidak sesuai dengan jarak tempuh.
Seorang pengguna jasa taksi Idwan di Pekanbaru, Senin, menyatakan saat naik taksi dari bandara dengan tujuan jalan Sumatera Kota Pekanbaru, terpaksa turun ditengah jalan akibat argo meter taksi yang tarifnya melompat-lompat.
"Baru jalan sekitar 2-3 Km di Argo sudah menunjukkan tarif Rp26.000. Berapa saya harus membayar kalau meneruskan ke jalan Sumatera yang berjarak sekitar 6 Km," ujarnya sambil menyatakan taksi tersebut merupakan taksi bandara.
Ia mengaku akhirnya turun dari taksi tersebut karena merasakan adanya ketidakjujuran dalam menetapkan tarif. "Kalau tidak pakai argo dengan cara tawar pengemudi taksi biasanya mau Rp50 ribu dan sekali waktu saya coba menggunakan argo ternyata malah tambah mahal. Ia mengaku bingung karena hanya satu taksi saja yang mau membawa penumpang untuk keluar bandara.
"Kalau taksi lain mereka tidak diperkenankan menerima penumpang di dalam bandara. Kalau mau harus jalan dulu melewati pos pembayaran retribusi baru bisa naik taksi lain. Untuk ongkos dengan tujuan yang sama dengan taksi yang bukan resmi bandara hanya separoh dari taksi yang biasa mangkal di bandara," ujarnya.
Seorang penumpang lain Sam, mengaku malas menggunakan taksi bandara karena tarifnya kelewat mahal.
Ia mengaku menyiasati tidak menggunakan taksi dengan berjalan dari sisi kanan bandara sejauh 1 Km menuju jalan raya dan kemudian menunggu bus Trans Metro. "Cara itu sangat hemat dan saya hanya mengeluarkan uang Rp4.000, sudah sampai tujuan dengan naik bus yang ada ACnya," ujar warga perumahan Kuantan Jaya, Pekanbaru itu.
Mahalnya tarif taksi dikeluhkan oleh banyak penumpang bandara dan bila hal itu tidak ditangani segera bisa menjadikan citra Kota Pekanbaru jadi jelek. Untuk itu Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru perlu melakukan evaluasi dan penataan dan tidak membatasi hanya satu taksi saja yang boleh membawa penumpang dari dalam bandara. (ant/roc).
Share
Berita Terkait
Geger di Negeri-ku, Pegawai Komdigi Bekingi Situs Judi Online: Minta Bayaran, Pekerjakan Operator, hingga Sewa Ruko
NASIONAL, - Jajaran Polda Metro Jaya menangkap sebelas oknum pegawa
Hello Arab? Hamas Kecam Media Arab yang Sebut Yahya Sinwar Teroris, Sang Jurnalis Tutup Akun
DUNIA, JAZIRAH, - Gerakan pembebasan P
Penting Bagi Pekerja Pengguna Laptop, Berikut Cara Membersihkan Cache di Laptop agar Tidak Lemot
Horor Kecelakaan Truk di Riau, Jalan Tol Pekanbaru-Dumai Macet Panjang
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified