- Home
- Kilas Global
- Penjualan Emas Tidak Pengaruh Nilai Tukar Rupiah
Senin, 11 Juni 2018 11:00:00
Penjualan Emas Tidak Pengaruh Nilai Tukar Rupiah
SAMARINDA – Penjualan emas di Kalimantan Timur tidak terpengaruh pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat.
Hal ini diungkapkan Deputi Bisnis PT Pegadaian (persero) Area Samarinda Ahmad Zaenuddin.
Secara teoretis, harga emas cenderung menurun jika dolar menguat. Hal itu disebabkan ramainya orang beralih ke bisnis dolar.
Namun, dikatakan, saat ini harga emas menyentuh Rp 659 ribu per gram.
“Namun, nyatanya teori itu tidak pasti. Sebab, naik dan turunnya harga emas dipengaruhi banyak faktor,” ungkap Ahmad sebagaimana dilansir laman Prokal, Minggu (10/6/2018).
Hingga saat ini harga emas masih cenderung tidak turun.
Bahkan, kata Ahmad, teori yang mengatakan orang beralih bisnis emas saat dolar tinggi juga tak terbukti saat ini.
“Pegadaian seluruh Indonesia mencatat per 31 Mei ada kenaikan 235 kilogram tabungan emas di seluruh Indonesia jika dibandingkan pada akhir tahun yang saat itu dolar masih Rp 13 ribuan,” jelasnya.
Pada 2017, Pegadaian mencapai target 16.461 rekening baru untuk tabungan emas di Kaltim.
Jumlah itu lebih tinggi dibanding capaian 11.703 rekening tabungan emas pada tahun lalu.
“Di Bumi Etam, pada triwulan pertama 2018, ada kenaikan sekitar 20 persen dari jumlah gram yang ditabung. Sedangkan untuk jumlah rekening meningkat lima persen dari 2017,” tandasnya.
(pojoksatu)