- Home
- Kilas Global
- Diperpanjang darurat militer Pulau Mindanao di Filipina sampai akhir tahun depan
Kamis, 14 Desember 2017 08:51:00
Diperpanjang darurat militer Pulau Mindanao di Filipina sampai akhir tahun depan
DUNIA, - Darurat militer yang dikeluarkan dari bulan Mei tahun ini di Pulau Mindanao di Filipina selatan diperpanjang sampai akhir tahun depan. Permintaan Presiden Duttel disetujui pada sesi gabungan rumah atas dan bawah pada tanggal 13.
Dalam sebuah surat tertanggal Selasa, Doutelte meminta perpanjangan darurat militer karena pertempuran intensif dengan terorisme domestik dan asing, kelompok bersenjata Partai Komunis, dan Tentara Rakyat Baru (NPA).
Dijelaskan bahwa menteri pertahanan Lorenzana juga merekomendasikan perpanjangan untuk satu tahun. Kongres menyetujui hal ini dengan 240 dan 27 menentang.
Darurat militer pada awalnya dikeluarkan pada kesempatan bahwa kelompok kelompok bersenjata kelompok radikal "Irak, Suriah, Negara-negara Islam (ISIS)" menyerang kota Malawi di bagian selatan pulau itu, pernah diperpanjang sampai akhir tahun ini di bulan Juli.
Angkatan bersenjata menduduki Malawi selama lima bulan namun berhenti bertempur untuk menanggapi kedua pemimpin tersebut tewas dalam baku tembak pada bulan Oktober. Pak Duterte mengumumkan pembebasan kota tersebut.
Mr Doutelte awalnya memperingatkan bahwa darurat militer mungkin yang terpanjang dan mungkin berlangsung satu tahun.
Lebih lanjut dia mengatakan bahwa target tersebut dapat diperluas ke seluruh Filipina. Sementara itu, kekhawatiran diajukan mengenai reintroduksi sistem kediktatoran bahwa mantan presiden Marcos telah menetapkan keputusan darurat militer selama 14 tahun. (cnn/roc).
Share
Berita Terkait
Komentar