- Home
- Kilas Global
- Geger, Skandal Pesta Gay Guncang Gereja Katolik Polandia, Satu Orang sampai Tak Sadarkan Diri
Jumat, 29 September 2023 09:53:00
Geger, Skandal Pesta Gay Guncang Gereja Katolik Polandia, Satu Orang sampai Tak Sadarkan Diri
DUNIA, - Gereja Katolik Polandia tengah disorot buntut skandal pesta gay atau hubungan sesama jenis yang diduga dilakukan pastornya.
Pelaku berasal dari Gereja Saint Mary of the Angels yang berada di kota Dabrowa Gornicza, Polandia bagian selatan.
Gereja Saint Mary of the Angels adalah tempat ibadah bergaya neo-gotik yang dibangun pada pergantian abad ke-20.
Berdasarkan keterangan otoritas setempat, pastor dari gereja tersebut menggelar pesta gay pada Agustus 2023. Kini, pelaku sudah dicopot.
Awal mula pesta gay terungkap
Pastor yang menggelar pesta gay pada bulan lalu diidentifikasi sebagai Tomasz Z. Ia menggelar pesta gay bukan di dalam gereja, melainkan di apartemen milik gereja.
Kasus tersebut mencuat dan menjadi perbincangan publik setelah diangkat media lokal, Harian Gazeta Wyborcza.
Merujuk laporan RT, Tomasz disebut mengundang teman-temannya sesama pastor ke apartemen milik gereja.
Pada saat acara digelar, mereka juga mengundang pekerja seks komersil (PSK) pria. Mereka juga mengonsumsi obat-obatan untuk meningkatkan ereksi.
PSK tak sadarkan diri
Pesta gay yang berlangsung di kediaman pastor disebut "tak terkendali" sampai-sampai PSK yang diundang kehilangan kesadaran.
Seseorang yang berada di pesta tersebut kemudian memanggil ambulans. Namun, hal ini tidak dikehendaki oleh pastor lainnya.
Saat paramedis tiba, pastor menolak petugas kesehatan masuk. Paramedis lalu memanggil polisi untuk meminta bantuan dengan alasan nyawa pasien terancam.
"Menghalangi bantuan medis dalam kasus seperti ini dapat membuat seseorang dipenjara hingga tiga tahun," ujar jaksa setempat.
PSK yang awalnya tak sadarkan diri akhirnya dapat dilarikan ke rumah sakit. Ia menjadi pulih dan diperbolehkan untuk pulang.
Uskup minta maaf
Meski begitu, pesta seks di kediaman pastor tak berhenti sampai di itu. Pemimpin gereja yang mengetahuinya langsung membentuk komisi untuk menangani skandal tersebut.
Grzegorz Kaszak, uskup yang bertanggung jawab atas wilayah tersebut menulis surat yang mengecam skandal di D?browa Górnicza. Surat tersebut juga dibacakan di seluruh distrik ini.
Uskup mengatakan, dirinya mengecam keras ulah tak terpuji pastor yang terlibat dalam pertemuan itu. Ia juga meminta maaf atas insiden yang terjadi.
"Saya meminta maaf kepada semua orang yang terpengaruh, sedih atau bahkan kesal dengan apa yang telah terjadi," katanya, dikutip dari Express.
"Tidak ada kesepakatan dengan kejahatan moral, dan semua yang terlibat akan dihukum sesuai dengan hukum kanonik, terlepas dari putusan pengadilan," sambungnya.
Tomasz yang disebut menggelar pesta seks di apartemen milik gereja telah telah dicopot dari segala posisinya di gereja. sc:kompas