riauone.com

Menu Website

  • Minggu, 24 November 2024
  • Advertorial
  • Galeri
  • Foto
  • C S R
  • Index
    • Home
    • Kilas Global
    • LOGAM MULIA: Harga Emas Kian Tertekan Jelang Rilis Data Nonfarm Payroll
    Sabtu, 03 Juni 2017 06:30:00

    LOGAM MULIA: Harga Emas Kian Tertekan Jelang Rilis Data Nonfarm Payroll

    INTERNASIONAL, – Harga emas memperpanjang pelemahannya pada perdagangan hari kedua berturut-turut (Jumat, 2/6/2017), akibat tertekan kenaikan dolar AS setelah data pekerjaan sektor swasta Amerika Serikat (AS) mendorong prospek penaikan suku bunga pertengahan bulan ini.
     
    Harga emas Comex kontrak Agustus 2017 melemah 0,52% atau 6,60 poin ke US$1.263,50 per troy ounce pada pukul 14.14 WIB, setelah dibuka turun 0,17% atau 2,10 poin di posisi 1.268.
     
    Pada saat yang sama, indeks dolar AS yang mengukur kekuatan dolar terhadap sejumlah mata uang utama siang ini terpantau naik 0,05% atau 0,050 poin ke 97,248, setelah ditutup menguat 0,28% atau 0,276 poin di posisi 97,198 pada sesi perdagangan sebelumnya.
     
    Laporan ketenagakerjaan sektor swasta ADP menunjukkan pertambahan sebesar 253.000 pekerjaan pada bulan Mei. Angka itu jauh di atas prediksi para ekonom dalam survey Reuters untuk pertambahan sebesar 185.000 pekerjaan.
     
    Fokus para investor kemudian tertuju pada data nonfarm payroll AS yang akan dirilis hari ini waktu setempat, demi mendapatkan petunjuk lebih lanjut arah kebijakan moneter The Federal Reserve.
     
    Selain data ADP, sebuah laporan terpisah menunjukkan meningkatnya aktivitas pabrik pada bulan Mei setelah dua bulan berturut-turut melambat.
     
    Menurut FedWatch CME Group, para pedagang saat ini melihat 96% kemungkinan untuk penaikan suku bunga sebesar seperempat poin menjadi oleh bank sentral AS tersebut pada pertemuan kebijakan tanggal 13-14 Juni.
     
    Anggota Dewan Gubernur The Fed, Jerome Powell, menyatakan bahwa ekonomi AS terlihat kuat dan The Fed harus terus maju menuju pijakan yang lebih normal setelah melancarkan stimulus untuk era krisis selama hampir satu dekade.
     
    “Kami bersikap bearish terhadap emas dalam jangka pendek akibat spekulasi penaikan suku bunga. Ada kemungkinan [bagi emas] turun ke US$1.200 dalam tiga bulan ke depan,” ujar Dominic Schnider dari UBS Wealth Management, seperti dikutip Reuters.
     
    Seperti diketahui, suku bunga yang lebih tinggi dapat mengurangi permintaan untuk logam mulia tak berbunga seperti emas, serta membuat emas yang bernilai dalam dolar menjadi lebih mahal bagi para pembeli yang menggunakan mata uang lainnya.
     
    Sejalan dengan emas, harga perak kontrak Juli 2017 melemah 0,53% atau 0,091 poin ke US$17,190 per troy ounce, setelah dibuka turun tipis 0,06% atau 0,011 poin di posisi 17,270. (IND).
    Share
    Berita Terkait
  • tahun lalu

    Bisnis, Harga Emas Antam Tetap di Rp 1.049.000 Per Gram, Ahad (1/10)

    BISNIS, - Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) tak berubah alias tetap pada Ahad (1/10).

    Mengutip situs Logam Mulia, ha

  • tahun lalu

    Ayo Beli Emas, Harga Emas Antam Hari Ini Termurah Rp586.000

    NASIONAL, BISNIS, - Harga emas batangan 24 karat PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam terpantau stagnan pada perdagangan hari ini, Senin (24/7/2023). Harga termurah ukuran 0,

    • Komentar
    Terkini
  • Menu:
  • Home
  • Riau Raya
  • Politik
  • Hukrim
  • Kilas Global
  • Parlemen
  • Kepri
  • Sosialita
  • Sport
  • Jambi
  • Otonomi
  • Nusantara
  • Serbaserbi

    • Tentang Kami

    Redaksi

    Pedoman Media Siber

    Disclaimer

    Karir

    Iklan

    RSS

    Kontak
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified