JAKARTA -  Bulan puasa adalah bulan yang dinantikan seluruh umat Muslim di seluruh dunia. Selama sebulan penuh, umat Muslim menjalani ibadah puasa dengan menahan lapar, dahaga, dan mengontrol emosi. Agar semuanya berjalan lancar, tentunya Anda harus menjaga stamina tubuh agar tidak mengalami badan lemas seharian saat puasa.

 

Selama berpuasa di bulan Ramadan Anda tidak mendapatkan asupan karbohidrat sebagai sumber energi. Padahal, karbohidrat akan diubah menjadi gula  yang merupakan sumber energi utama tubuh.

 

Asupan karbohidrat yang dikonsumsi saat sahur hanya bertahan beberapa jam, sehingga setelahnya Anda akan mulai kehilangan energi dan merasa lemas.

 

Namun Anda tidak perlu khawatir. Tubuh dapat menyesuaikan kondisi ini secara perlahan-lahan dengan mengubah kecepatan pembakaran energi dalam tubuh.

 

Karbohidrat saat sahur akan dibakar secara perlahan menjadi energi. Jumlah tersebuat cukup untuk membuat Anda dapat beraktivitas seharian walaupun dalam keadaan puasa.

 

Tips terhindar dari badan lemas

 

Maka dari itu tidak heran, kondisi lemas paling sering terjadi pada awal-awal puasa dikarenakan tubuh belum bisa beradaptasi. Lemas dapat berlangsung 3-4 hari saat awal puasa.

 

Nah, untuk mencegah badan lemas selama bulan puasa Anda dapat menyiasatinya dengan melakukan beberapa tips di bawah ini :

 

1. Jangan pernah lewatkan sahur

 

Karena rasa kantuk yang melanda, sebagian orang sangat sulit untuk bangun sahur. Terkadang mereka melewatkan sahur dan lebih memilih untuk tidur. Padahal sahur sangat penting untuk mengisi cadangan energi saat berpuasa sepanjang hari.

 

2. Perbanyak konsumsi karbohidrat kompleks saat sahur

 

Karbohidrat kompleks lebih banyak mengandung serat dan ragi dibandingkan karbohidrat sederhana yang banyak mengandung gula. Karbohidrat kompleks lebih lama diolah oleh tubuh, sehingga energi tidak cepat habis.

 

3. Konsumsi makanan tinggi protein

 

Makanan tinggi protein membantu tubuh agar tidak lemas sepanjang hari saat puasa. Protein yang disarankan seperti ikan, susu, dan telur.

 

4. Konsumsi banyak cairan

 

Dehidrasi merupakan penyebab utama Anda merasa lemas selama puasa. Pastikan Anda cukup mengonsumsi cairan saat sahur dan berbuka. Asupan cairan yang Anda harus minum minimal 8 gelas. Anda juga dapat mengonsumsi buah-buahan yang mengandung kadar air tinggi.

 

5. Hindari minuman kafein

 

Hindari konsumsi teh, kopi dan minuman bersoda. Kafein memiliki sifat diuretik, artinya menarik cairan dari dalam tubuh. Sehingga Anda akan lebih sering buang air kecil. Hal ini membuat tubuh lebih mudah dehidrasi selama puasa.

 

6. Tetap olahraga

 

Bulan puasa bukan menjadi alasan untuk tidak berolahraga. Sesaat sebelum berbuka merupakan waktu yang ideal untuk olahraga. Dengan tetap rutin melakukan olahraga, maka tubuh akan tetap fit dan tidak lemas. Lakukan olahraga yang lebih ringan seperti joging, lari, berenang ataupun treadmill.

 

7. Tidur cukup

 

Anda disarankan segera tidur setelah seluruh ibadah selesai, agar bisa bangun saat sahur dan memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat.

 

Setelah menjalankan tips di atas dan tubuh sudah mampu beradaptasi, badan lemasselama puasa bisa Anda hindari. Jika lemas berkelanjutan disertai adanya riwayat penyakit seperti diabetes, segeralah berkonsultasi dengan dokter. Selamat berpuasa!

 

[NP/ RVS]