KESEHATAN, - Setiap kamu kencing dan menyiramnya dengan air, ternyata kamu juga menyiram petunjuk penting yang berhubungan dengan kondisi kesehatanmu saat ini. Menurut para ahli, warna urine-mu hari ini ternyata bisa dijadikan petunjuk untuk mengetahui kondisi kesehatanmu secara umum.

 

Mengapa warna urine berubah?

 

Warna urine kita ditentukan oleh pigmen yang disebut dengan nama urochrome atau urobilin. Pigmen ini akan mewarnai urine manusia dengan gradasi dari pucat ke kuning pekat. Semakin banyak air yang kita minum maka urine akan semakin encer sehingga warnanya akan semakin pucat/bening.

 

Selain karena urobilin dan konsumsi cairan, warna urine juga dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya:

 

Makanan

Beberapa makanan dapat menyebabkan perubahan pada warna urine. Jadi, jangan heran bila setelah makan makanan tertentu saat makan malam, keesokan harinya warna urine-mu tiba tiba berubah menjadi kemerahan. Beberapa jenis makanan yang dapat mengubah warna urine diantaranya, buah beet, berri, wortel, asparagus dan kacang fava. Makanan olahan yang mengandung pewarna buatan juga dapat mengubah warna urine.

 

Suplemen

Suplemen vitamin seperti vitamin B riboflavin dan cobalamin dapat mengubah warna urine menjadi kuning kehijauan. Sedangkan konsumsi vitamin C atau beta karoten dosis tinggi dapat menyebabkan warna urine berubah menjadi kuning tua atau oranye.

 

Olahraga

Olahraga dapat mengubah warna urine dengan berbagai cara. Olahraga berat saat cuaca panas tanpa disertai dengan minum yang cukup dapat menyebabkan tubuh dehidrasi sehingga urine menjadi berwarna cokelat pekat. Kondisi seperti ini tidak boleh dibiarkan alias harus segera minum cairan yang cukup atau minta pertolongan medis. Para atlet yang yang sedang latihan khusus juga bisa mengalami perubahan warna urine menjadi kemerahan, kondisi ini normal. Namun, bila kemerahannya menetap sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter.

 

Obat obatan

Obat obatan tertentu dapat mengubah warna urine yang sifatnya sementara atau menetap dalam jangka waktu yang lama. Obat obatan seperti antibiotika, alpha-methyldopa dan L-dopa, rimfapin, laxadin, phenazopyridine, sulfasalazine, amitriptyline, indomethacin, propolol, chloroquine, primaquine, methocarbamol, promethazine, cimetidine, amitriptyline, metoclopramide, dan indomethacin dapat mengubah warna urine menjadi kuning gelap, oranye, hijau atau cokelat.

 

Kondisi kesehatan

Infeksi saluran kemih yang disebabkan oleh bakteri Pseudomonas dapat menyebabkan warna urine menjadi cokelat atau kehijauan. Pembesaran prostat pada pria dapat menyebabkan warna urine menjadi merah muda. Perubahan warna menjadi keputihan bisa terjadi pada batu saluran kemih dan infeksi saluran kemih. Urine berwarna biru bisa disebabkan oleh kelainan langka yang disebut familial benign hypercalcemia. (*).