- Home
- Kilas Global
- Sangat Mahal, Bagaimana Kok Bisa Ada Perumahan di Atas Mal Thamrin City?
Minggu, 18 Agustus 2019 07:29:00
Sangat Mahal, Bagaimana Kok Bisa Ada Perumahan di Atas Mal Thamrin City?
NASIONAL, - Rumah di Thamrin City, Sebelum Menjadi Perumahan Cosmo Park, Ternyata Area Ini Merupakan Pusat Penyedia Jasa Layanan Bengkel. Perusahaan Pengembang Mengubahnya Menjadi Town House di Atas Pusat Perbelanjaan Thamrin City.
Perumahan di atas pusat perbelanjaan Thamrin City masih menjadi perbincangan setelah viral melalui media sosial. Bagaimana ceritanya kok bisa terjadi hal seperti ini?
Thamrin City sendiri merupakan kawasan mixed use di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat seluas 600 ribu meter persegi. Area superblok yang dibangun oleh Agung Podomoro Land ini terdiri dari apartemen, pusat perbelanjaan, hotel, dan townhouse.
Situs Kompas.com mengutip pernyataan Assistant Vice President Marketing Agung Podomoro Land, Zaldy Wihardja yang menyatakan bahwa sebelum menjadi rumah mewah, area tersebut merupakan pusat penyedia jasa perbengkelan.
Awalnya, perusahaan pengembang membangun dan mengembangkan mal yang berisi bengkel seperti Proyek Senen. Namun, kemudian developer terinspirasi untuk mengubah tempat tersebut.
Developer beralasan bengkel membuat suasana di atas Mal Thamrin City menjadi kotor. Apalagi di depan area ini ada apartemen. Keberadan bengkel bisa membuat kesan mal menjadi berantakan.
Agung Podomoro mengubah area ini menjadi kompleks rumah mewah. Ada teknik khusus yang dilakukan saat membangun kompleks perumahan yang bernama Cosmo Park ini.
Penyebabnya, perumahan ini berdiri di atas struktur bangunan yang telah ada, bukan di atas tanah seperti rumah pada umumnya. Struktur rumah harus menyambung dengan struktur di bawahnya. Hal ini tidak hanya sulit, namun juga berbiaya mahal.
Saat mulai dipasarkan pada 2006, satu unit hunian di Cosmo Park berharga Rp1,5 miliar. Sekarang, harga hunian ini sudah naik dua kali lipat lebih dengan berharga berkisar antara Rp3 miliar hingga Rp4 miliar. Kenaikannya sudah mencapai 100 persen lebih.
Sementara CNN Indonesia melansir bahwa harga hunian ini malah sudah mencapai Rp4,5 miliar hingga Rp7,5 miliar. Sementara untuk harga sewa hunian adalah Rp1,5 juta per malam. Ada juga yang menyewakan selama setahun dengan harga RpRp440,55 juta. Selain itu, ada juga yang menyewakan per bulan dengan harga Rp25 juta.
Cosmo Park terdiri dari lima blok dengan total rumah mencapai 78 rumah yang semuanya dua lantai. Sejumlah fasilitas tersedia mulai dari kolam renang, jogging track, pusat kebugaran, dan juga lapangan tenis.
Status kepemilikan rumah di Cosmo berbeda dengan rumah pada umumnya, malah status kepemilikan mirip dengan apartemen. Zaldy Wihardja menyatakan bahwa status kepemilikan sama dengan apartemen yaitu hak milik strata title.
Hal ini karena rumah di Cosmo Park bukan di atas tanah, tetapi karena lokasinya berdiri di atas bangunan bersama. Unik kan, bentuk rumah tetapi status kepemilikan apartemen.
By the way, rumah di atas bangunan seperti ini di Indonesia ada juga lho. Setelah Cosmo Park viral, ternyata ada juga hunian serupa.
Selain di mal Thamrin City, ternyata ada juga kompleks perumahan di atas pusat perbelanjaan Mal of Indonesia di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Perumahan ini bernama The Villa. (*).
Alat Berat Proyek Perumahan PT Rezki Anugrah Thamrin Tutup Parit Utama, Ratusan Rumah Perum Griya Pulai Sakinah Banjir
DUMAI, - Proyek pengembangan perumahan milik PT Rezki Anugrah Thamrin di perbatasan antara Tanjungpalas dan Mundam Dumai yang berada pas bersebelahan dengan perumahan griya pula