• Home
  • Kilas Global
  • Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Mohon Ada Modifikasi Cuaca untuk Kurangi Potensi Banjir di Sumbar
Senin, 13 Mei 2024 06:40:00

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Mohon Ada Modifikasi Cuaca untuk Kurangi Potensi Banjir di Sumbar


NUSANTARA, SUMBAR, - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merekomendasikan untuk segera dilakukan teknologi modifikasi cuaca (TMC) di Sumatera Barat (Sumbar). Upaya tersebut dilakukan untuk mengurangi potensi hujan deras dan kebencanaan di wilayah Sumatera Barat.

"Berdasarkan hasil analisa dan kondisi yang terjadi di Sumatera Barat saat ini, rekomendasi kami memohon kepada pihak berwenang untuk segera melakukan TMC," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dilansir Antara, Minggu (12/5/2024).

Modifikasi cuaca dengan cara menabur zat NaCl atau garam ke langit menggunakan pesawat, merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengendalikan potensi awan penghujan. Upaya tersebut perlu juga diterapkan di Sumatera Barat yang berdasarkan hasil analisa cuaca diprakirakan hingga 22 Mei 2024 berpotensi diguyur hujan intensitas sedang hingga sangat deras.

Kondisi cuaca tersebut sebelumnya telah terdeteksi oleh BMKG sejak 8 Mei 2024. Bahkan menurut dia, puncaknya telah memicu bencana banjir disertai tanah longsor dengan dampak kerusakan parah di Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Kota Padang Panjang, pada Sabtu (11/5) malam.

Dari hasil analisa BMKG mendapati fenomena Sirkulasi Sinklonik atau pembentukan awan dan belokan angin lokal di Sumatera Barat turut berkontribusi derasnya intensitas hujan hingga mencapai lebih dari 300 mm di wilayah itu.

"Dengan demikian TMC diharapkan tidak semakin memperluas jangkauan dan memperparah dampak bencana sekaligus menunjang kelancaran upaya penanggulangan dampak bencana yang sedang dilangsungkan saat ini," kata mantan rektor Universitas Gadjah Mada ini.

Di sisi lain, BMKG akan melaporkan prakiraan kondisi cuaca kepada masyarakat setiap hari. Diharapkan masyarakat terhindar dari bahaya bencana dalam rentang waktu tiga jam sebelum kejadian akan berlangsung, ataupun hingga 10 harian ke depan. sc:dtk/*
Share
Berita Terkait
  • 8 tahun lalu

    BNPB: Sumbar Masih Berpotensi Banjir dalam 3 Hari ke Depan

    JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengimbau masyarakat Sumatera Barat dan sekitarnya untuk mewaspadai hujan lebat, yang berpotensi menyebabkan ba
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified