Minggu, 21 Juni 2015 12:17:00

Warga Pekanbaru Resah, Elpiji 3 Kg Menghilang

Lpg 3 Kg.
RIAUONE.COM, PEKANBARU, ROC, - Kelangkaan elpiji di suatu daerah telah membuat keresahan warga. Untuk mengatasi persoalan ini peran pemerintah sangat penting. Pemerintah mempunyai kekuasaan untuk mengkontrol kondisi dengan melakukan berbagai kebijakan-kebijakan dalam upaya mengendalikan elpiji 3 kilogram untuk pihak-pihak yang lebih berhak menerimanya.
 
Salah satu contoh seperti yang terjadi di kota Pekanbaru dan sekitarnya. Kelangkaan gas elpiji dalam beberapa hari terakhirtelah membuat resah masyarakat. Kalaupun ada, harga gas elpiji bersubsidi tabung 3 kilogram yang biasanya berharga Rp20.000 per tabung, kini bisa mencapai Rp35.000 per tabung.
 
Dampak yang sangat sulit ini juga dirasakan bagi pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) khususnya yang bergerak di bidang usaha kuliner yang memanfaatkan gas sebagai bahan bakar utama untuk memasak. Hal ini semakin mempersulit mereka, sebab jika mereka menaikan harga, maka akan berpengaruh terhadap barang dagangan yang dijual.
 
Untuk mengendalikan peredaran gas elpiji berukuran 3 kg, kini masyarakat harus menggunakan surat domisili atau keterangan tempat tinggal yang menyatakan bahwa pembeli gas tersebut benar warga yang tinggal di daerah setempat. Namun kenyataannya tak juga bisa menekan kecurangan dalam pendistribusian elpiji 3 kilogram. (et/*).
Share
Berita Terkait
  • 10 bulan lalu

    Sedang Gembira ada Jalan TOL, Eh Pemerintah Naikan Tarif Tol Dumai-Pekanbaru dari Rp118.500 jadi Rp171.500


  • 11 bulan lalu

    The Power Of Netizen, Boikot Berhasil, Penjualan McDonald's dan Starbucks Turun



    Komentar
  • 1
    Kilas Global  5 hari lalu

    PPN 12 Persen Peninggalan Rezim Jokowi tahun 2021, Rakyat Ketar Ketir Awal 2025 Mulai Berlaku

  • Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified