- Home
- Kilas Global
- Makna Sumpah Pemuda sebagai Bukti Lahirnya Bangsa Indonesia Berintegritas
Selasa, 29 Oktober 2019 20:04:00
Makna Sumpah Pemuda sebagai Bukti Lahirnya Bangsa Indonesia Berintegritas
RIAUONE.COM- Peringatan Hari Sumpah Pemuda selalu diperingati setiap tahunnya namun esensi dan makna sumpah pemuda berlalu begitu saja. Kemudian ketika para pemuda generasi penerus bangsa sebagai pergerakan pembangunan tidak dengan sendirinya adanya kongres pemuda namun membangun dari bawah. Mulai pergerakan dari organisasi Budi Utomo yang melakukan pencerdasan pribumi, hasil dari pencerdasan tersebut membangun taman siswa, mahasiswa di setiap daerah makin menumbuhkan pergerakan-pergerakan di daerah sehingga muncullah bahwa suatu konsepsi persatuan pernyataan dan sumpah terhadap masing-masing suku, ras, dan kepercayaan yang membentuk suatu bangsa yaitu Bangsa Indonesia.
Selain itu Sumpah Pemuda merupakan pernyataan yang diucapkan secara resmi dengan bersaksi kepada Tuhan atau kepada sesuatu yang dianggap suci untuk menguatkan kebenaran dan kesungguhannya dari pada ucapan yang memiliki arti bahwa ketika para pemuda pergerakan mengikrarkan bertumpah darah satu tanah Indonesia mengakui bahwa Tanah merupakan ketetapan Tuhan YME yang diberikan kepada pribumi pada dasar dari pemberian kepada manusia. Penindasan dan penjajahan bukanlah sesuatu yang dibenarkan dalam mengekloitasi keuntungan sebesar-besarnya maka dari itu tanah sebagai ketetapan Tuhan YME untuk wilayah tumpah darah bangsa Indonesia.
Bangsa indonesia ini merupakan sebuah ciptaan Tuhan YME karena jelas setiap manusia yang dilahirkan pasti memiliki suku dan bangsanya masing-masing sama seperti gravitasi sudah ada dari dulu namun Newton menetapkan sebuah hukum gravitasi dan begitupun bangsa merupakan ciptaan Tuhan akan tetapi ikhtiar manusia untuk menetapkan bangsa tersebut sebagai suatu bangsa dengan ikrar sumpah pemuda bangsa ini telah menetapkan Lahirnya bangsa Indonesia semula hanya suku-suku kemudian bersatu memetapkan bangsa Indonesia.
Jadi jelas bahwa dikatakan dalam ikrar tersebut kami Putra dan putri Indonesia mengaku berbangsa satu bangsa Indonesia merupakan lahirnya Bangsa Indonesia yang telah ditetapkan kalau kita meninjau difinisi Ki Bagoes Hadikoesoemo. Bangsa adalah bersatunya orang dengan tempat ia berada, persatuan antara orang dengan wilayah artinya sebuah bangsa tidak bisa dipisahkan antara manusia dengan wilayahnya.
Indonesia ini banyak terdapat berbagai keanekaragaman suku, adat, tempat tinggal, budaya dll menyebabkan perbedaan bahasa juga. untuk itu penetapan sebuah bangsa yang berbeda suku dan budaya perlu ada satu bahasa untuk melakukan sebuah interaksi yang berbeda bahasa dan telah disepakati penggunaan istilah bahasa Indonesia dimana bahasa yang lebih kuat dinusantara adalah bahasa melayu Penggunaan bahasa melayu merupakan bahasa yang mudah dipahami dan dimengerti oleh pribumi pada masa itu.
Selain itu juga para pedagang dari melayu sudah menyebar luas diseluruh nusantara bahkan dalam perdagangannya menggunakan taktik dagang dengan mengunakan bahasa melayu untuk bisa membeli barang dagangan lebih murah kepada orang melayu.tanpa mengurangi rasa hormat serta kesopanan untuk bahasa ibu yang lainnya makanya dalam ikrar sumpah pemuda hanya menjunjung bahasa persatuan bahasa Indonesia, bukan meratakan satu bahasa atau menjunjung tinggi bahasa Indonesia sehingga menganggap rendah bahasa daerah.
Oleh karena itu, ikrar kepada Tuhan untuk menentapkan sumpah pemuda harusnya menjadi sebuah renungan terhadap anak bangsa untuk bisa melihat kembali maksud dari perjuangan pendahulu. bukan berarti berfikir kebelakang akan tetapi kita tidak melupakan sejarah. karena dari sejarah ada nilai moral yang mampu menjadi sebuah hukum. dengan teori sumpah pemuda perselisihan, perpecahan dan perusakan generasi muda mampu bisa ditangani, jangan sekali-kali melupakan sejarah itulah pesan (bung Karno). Tapi kongkritnya generasi penerus bangsa kini seolah olah kehilangan integritas dalam sebuah idealisme.!!!