riauonecom, Pekanbaru, - Riau Corruption Wacht meminta Kejaksaan Tinggi Riau segera menetapkan dan menangkap tersangka lain yang kemungkinan masih ada pihak-pihak lain yang masih berkaitan dengan persoalan tersebut, RCW meminta kejaksaan Tinggi Riau tidak bermain mata denga pihak-pihak lain, Segera selidiki dan Tangkap yang masih terlibat Kata Mayandri Suzarman SH. Ketua RCW Riau, kepada riauone.com Kamis, 15/01/15

 

Mayandri, berharap kasus ini semakin terang, dan meminta firdaus buka mulut dan membongkar semuanya, Yanri Menduga  Kejaksaan tinggi Riau, belum sampai pada titik pengambil kebijakan terhadap persoalan kasusBaju Koko tersebut,dan menduga ini ada korupsi berjamaah dan. Pihak pihak lain terlibat ujar Pengacara muda ini. 

 

Sebagaimana berita sebelumnnya Kejaksaan telah menangkap Tersangka pengadaan baju koko di Kabupaten Kampar dan berhasil ditangkap. Kejati Riau telah menetapkan tersangka Firdaus sejak Oktober 2014 lalu.

 

Firdaus merupakan tersangka dari pihak swasta, yakni CV Mulya Raya Mandiri, yang diduga terlibat dalam korupsi baju koko atau baju muslim para PNS. Firdaus selama ini juga menjabat Bendahara Partai Golkar Kabupaten Kampar.

 

Sebagaimana diketahui, sebelumnya Kejati Riau telah menahan Kepala BKD Pemkab Kampar, Asril Jasda tersangka korupsi baju koko. Korupsi baju ini terjadi pada tahun anggaran 2012 silam dengan nilai proyek mencapai Rp2,4 miliar.

 

Proyek baju ini melibatkan sejumlah camat di Kampar dengan nilai proyek baju antara Rp80 juta sampai Rp200 juta. Proyek baju ini tidak melalui tender tapi penunjukan langsung dengan sitem dipecah-pecah.

 

Ini akal bulus Pemkab Kampar agar tidak melalui tender. Jaksa mencium kerugian negara mencapai Rp600 juta sampai 800 juta. (abu)