Kamis, 08 Juni 2017 05:27:00
7 Kg Sabu dan Ribuan Butir Happy Five Diamankan Polda Riau
PEKANBARU, – Kapolda Riau Irjen Polisi Zulkarnain membuktikan keseriusannya memberantas narkoba di Wilayah Kerjanya. Sebanyak 7 Kilogram sabu dan 4000 butir obat terlarang jenis Happy Five diamankan polisi di Kabupaten Bengkalis.
Hal ini disampaikan Kapolda dalam ekspose di RS Bhayangkara Pekanbaru, Rabu 7 Juni 2017.
Kapolda juga mengungkapkan hal ini terkait dengan tewasnya oknum polisi pemilik narkoba tersebut.
“Ini adalah bukti bahwa Komitmen Polda Riau dalam memberantas bandar narkoba tidak pandang bulu. Setiap orang maupun oknum yang terlibat narkoba akan kita tindak dengan tegas, ” ucap Kapolda Riau Irjen Zulkarnain yang didampingi Kabid Humas Polda Riau Kombes Guntur Aryo Tejo.Sik.
Dalam kasus ini polisi menangkap seorang yang diduga Bandar narkoba berinisial N yang saat ini sedang dalam pemeriksanaan intensif di Polda Riau.
Dikatakan Kapolda, seorang polisi di Bengkalis, Provinsi Riau, tewas ditembak oleh aparat dari Direktorat Narkotika dan Obat-Obatan Terlarang (Narkoba) Polda Riau karena diduga kuat telah menjadi bandar barang haram tersebut.
“Kita ambil tindakan tegas dengan cara menembak dada sebelah kiri tersangka. Setelah itu karena tersangka ingin melarikan diri dan melakukan perlawanan, dia pun ditembak lagi tepat di punggung belakang sebanyak tiga kali,” kata Kapolda Riau Irjen Pol Zulkarnain Adinegara di Pekanbaru, Rabu (7/6/2017).
Ia menjelaskan bahwa ditembak matinya polisi berinisial Hen itu karena yang bersangkutan tertangkap tangan membawa 7 kg sabu-sabu dan 4.000 butir ekstasi jenis happy five. Meskipun tertangkap, Hen melakukan perlawanan saat disergap.
Bahkan, Hen mencoba melawan petugas yang akan menangkapnya pada Selasa (6/6/2017) sore di Pelabuhan Roro, Desa Air Putih Bengkalis. Oleh karena itu, petugas terpaksa mengambil tindakan tegas dengan menembaknya.
“Tersangka merupakan oknum anggota kepolisian yang tidak pernah datang saat dinas atau desersi selama lima bulan. Dan, rencananya terhadap tersangka ini akan dilakukan sidang kode etik. Saat hendak disidang, tersangka juga tidak datang,” ujarnya.
Saat ini, menurut dia, Hen sedang berada di Instalasi Forensik di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau, Jalan Kartini guna dilakukan otopsi untuk mengeluarkan peluru yang bersarang di badannya.
Hen terbukti tiga kali mengedarkan narkoba yang diduga berasal dari China dan masuk melalui Malaysia, kemudian sampai ke Bengkalis melalui jalur perairan. Menurut Zulkarnain, terungkapnya kasus itu berawal dari penangkapan perempuan pembawa 2 kg sabu di Kota Dumai, Selasa (6/6/2017), dalam bus tujuan Palembang di Kota Dumai. (slp/net/roc).
Share
Berita Terkait
Ini Hotel Di Kabupaten Bengkalis Riau
Kabupaten Bengkalis, luas wilayah sekitar 7.773 km persegi, 17 pulau utama, banyak pulau-pulau kecil lainnya.
Kabupaten Bengkalis 8 Kecamatan yang didalamnya melip
Bupati Kembali Ingatkan Kepala Desa Terkait Pengelolaan Dana Desa
BENGKALIS, RIAU, – Aparatur Pemerintahan Desa di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bengkalis diingatkan transparan, tidak melaksanakan kegiatan fiktif
Bengkalis Perkuat Riau di Jambore Kader PKK Nasional
JAKARTA - Setelah ditetapkan sebagai juara satu lomba parade anggota (defile) di tingkat Provinsi Riau, kader Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK)
Rampok Rampas Rp450 Juta Uang ADD Sungai Apit Bengkalis
PEKANBARU, RIAU, - Sebanyak Rp450 juta uang Alokasi Dana Desa atau ADD Desa Linau, Kecamatan Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis dilarikan dua perampok bersenjata api. Uang ter
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified