Rabu, 07 Mei 2014 20:51:00
Aktifitas Pertambangan Emas Tanpa Izin di Inhu Masih Beroperasi
riauone.com, Rengat, ROC - Aktifitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di sejumlah kecamatan di Inhu masih beroperasi. Kondisi ini akan terus merusak lingkungan Inhu, terutama tercemarnya air sungai Indragiri dalam waktu yang cukup lama.
Menanggapi hal itu Kadis Tamben Inhu Khairizal SE melalui Kabid Pertambangan Umum, Ir.Isran MSi mengatakan, pihaknya sudah melakukan upaya penghentian aktifitas tambang emas tanpa izin di Peranap, Batang Peranap, dan Kelayang.”Sudah sering kita surati menegur warga yang melakukan aktifitas tambang emas ini,”ujar Isran menjawab riauonecom Rabu (7/5) .
Selain itu sejak beberapa tahun lalu juga sudah melakukan kerjasama dengan pemerintah kecamatan setempat untuk mengatasinya. Tapi hal itu juga tidak efektif, karena warga tetap membandel dan terus melakukan aktifitas.
Bahkan sebutnya, upaya pemberantasan ini seperti kucing-kucingan dengan pihak Distamben yang turun ke lapangan. Disaat dilakukan razia di Inhu, penambang berhenti dua atau tiga hari. Setelah itu mereka beraktifitas kembali. Bahkan mereka juga ada yang lari beroperasi di wilayah Kabupaten Kuansing. Saat ada razia di Kabupaten Kuansing, maka mereka banyak lari ke wilayah Peranap kabupaten Inhu dan sekitarnya.
Berdasarkan investagasi dilapangan sebutnya, pelaku PETI ini merupakan warga setempat. Bahkan ada juga dari daerah lain seperti dari Provinsi Jambi. Terkait dengan cukong yang mendanai dan membeli emas hasil PETI masyarakat tersebut, mereka berasal dari daerah setempat dan dari daerah lain.
Upaya untuk memberi izin kepada pelaku agar ada legalitas usaha mereka, menurut Isran hal itu tidak memungkinkan. Karena, hal itu merusak lingkungan. Tapi memang sudah ada warga yang datang ke Distamben, untuk mengalihkan usaha mereka dari pencarian emas illegal menjadi, penggalian pasir dan batu (sirtu).”Kalau untuk izin galian C kita fasilitasi izinnya, tapi untuk PETI tak ada toleransi,”ucap Isran.(ari)
Share
Berita Terkait
Geger di Negeri-ku, Pegawai Komdigi Bekingi Situs Judi Online: Minta Bayaran, Pekerjakan Operator, hingga Sewa Ruko
NASIONAL, - Jajaran Polda Metro Jaya menangkap sebelas oknum pegawa
Hello Arab? Hamas Kecam Media Arab yang Sebut Yahya Sinwar Teroris, Sang Jurnalis Tutup Akun
DUNIA, JAZIRAH, - Gerakan pembebasan P
Penting Bagi Pekerja Pengguna Laptop, Berikut Cara Membersihkan Cache di Laptop agar Tidak Lemot
Pantesan Mahal Kuliah Kedokteran? Ada Uang Iuran tak Terduga, Soal Iuran Bulanan Rp30 Juta, Guru Besar Undip: Hanya 1 Semester
NASIONAL, HUKRIM, - Guru
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified