• Home
  • Hukrim
  • Penyelundupan 13 Ton Bawang Merah Asal Malaysia Digagalkan Baharkam Polri
Senin, 05 September 2016 21:50:00

Penyelundupan 13 Ton Bawang Merah Asal Malaysia Digagalkan Baharkam Polri

DUMAI, RIAU, - Baharkam Mabes Polri menggagalkan penyelundupan ribuan karung bawang merah atau sekitar 13 ton bawang asal Malaysia yang diduga ilegal dan diangkut tiga kapal di Sungai Morong Kabupaten Bengkalis, Minggu (4/9).
 
Kasi Lidik Ditpolair Baharkam Mabes Polri AKBP Firman Afandi di Dumai, Riau, Senin, mengatakan dari pengungkapan selundupan belasan ton komoditas pertanian yang dilarang ini, polisi juga menangkap enam kru kapal yang merupakan warga Kepulauan Rupat Kabupaten Bengkalis.
 
"Bawang merah ilegal ini kita amankan karena tidak dilengkapi dokumen resmi yakni dokumen karantina dan kepabeanan," kata AKBP Firman.
 
Ia menjelaskan ribuan karung bawang merah yang dibawa dari Sungai Linggi Malaysia ini direncanakan bongkar muat di pelabuhan Sungai Selinsing, namun digagalkan dua kapal patroli Baharkam Mabes Polri.
 
Guna kepentingan proses hukum, tiga kapal angkut bawang kini diamankan di pelabuhan Dumai dan enam tersangka dengan inisial RJ, RS, AN, EF, SM dan RZ selanjutnya digiring ke Polres Dumai untuk menjalani pemeriksaan.
 
"Baharkam Mabes Polri menggelar operasi gabungan di sepanjang perairan Riau dan penangkapan tiga kapal pengangkut bawang merah ilegal ini berawal dari kecurigaan petugas saat mereka melintasi Sungai Morong Bengkalis," terang dia.
 
Dalam pelaksanaan operasi gabungan ini, Baharkam mengerahkan dua unit kapal patroli, yaitu KP Bitern 3016 dan KP Zaitun 3014 dan berhasil mengamankan bawang yang tidak boleh dimasukkan melalui Pelabuhan Dumai.
 
Pelaku penyelundup bawang merah ilegal ini dapat dikenakan sanksi hukum karena melanggar perundangan negara tentang karantina hewan dan tumbuhan serta kepabeanan.
 
Ia menambahkan penyelundupan bawang ilegal ke wilayah Pelabuhan Dumai sejauh ini masih marak dan pencegahan terus diupayakan bersama dengan melibatkan sejumlah instansi terkait setempat, seperti kepolisian, TNI dan Bea Cukai. (ant/roc).
Share
Berita Terkait
  • 7 tahun lalu

    Terbukti! Bawang Merah Lebih Kuat Bunuh Kanker dari Bawang Putih!

    KESEHATAN, - Jika disuruh memilih mana yang lebih sehat antara bawang merah dan bawang putih, kamu mungkin tak bisa memilih karena keduanya punya kandungan
  • 7 tahun lalu

    Bulog Pantau Harga Bawang Merah & Bawang Putih

    JAKARTA- Bulog tengah mengkaji cara untuk mengangkat harga bawang merah yang saat ini sedang menurun.
     
    Berdasarkan Sistem Pemantauan Pas
  • 10 tahun lalu

    Rp2 Milyar Lebih Untuk Benih Bawang merah di Kampar

    riauonecom, Kampar, roc, - Dinas Pertanian Tanaman Pangan dan Holtikultura Kabupaten Kampar, tahun ini akan melakukan pengadaan Benih Bawang Merah (siung) tak tanggung tangg
  • 10 tahun lalu

    Petani di Desa Gogok Panen Bawang Merah

    riauonecom, Selatpanjang, Meranti, roc, - Keberhasilan petani bawang merah di Desa Gogok, Kecamatan Tebingtinggi Barat, Kepulauan Meranti, Riau, memang patut diacung jempol.
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified