Jumat, 22 Mei 2015 10:28:00
Ditpolair Jambi gelar patroli awasi pencurian ikan
RIAUONE.COM, JAMBI, ROC, - Direktorat Kepolisian Perairan (Ditpolair) Polda Jambi secara rutin melakukan patroli perairan laut dikawasan Kabupaten Tanjungjabung Timur dan Tanjungjabung Barat untuk mengawasi aksi pencurian ikan dari kapal nelayan asing.
Direktur Ditpolair Polda Jambi, Kombes Pol Yulius Bambang K di Jambi, Kamis, mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan patroli rutin di perairan laut di wilayah hukum Polda Jambi.
Pihak Ditpolair Polda Jambi juga memastikan bahwa di wilayah perairannya saat ini tidak ada kapal asing yang mencuri ikan dikarenakan posisi lautnya terletak diperairan pedalaman.
"Sampai saat ini saya belum pernah menerima laporan baik dari anggota dilapangan dan masyarakat nelayan di dua kabupaten tersebut, terkait adanya kasus pencurian ikan yang dilakukan pihak nelayan asing," tegas Bambang Yulius saat diwawancarai.
Pihak Kepolisian Perairan Polda Jambi juga terus melakukan pengawasan kebijakan pemerintah yang ingin mengedepankan kawasan kemaritiman.
Kemudian soal penggunaan kapal trawl, Yulis Bambang juga mengatakan, bahwa fakta dilapangan memang masih ada juga menggunakan alat tangkap yang dilarang sesuai peraturan pemerintah seperti pukat harimau mini (trawl mini).
Ditpolair Polda Jambi yang menjadi Satgas juga sedang menjalani program Kapolri diantaranya kegiatan "Sikat Illegal Fishing" atau pemberantasan pencurian ikan.
"Upaya Polair Jambi dengan program tersebut tidak langsung melakukan tindakan hukum atau menghentikan aktivitas mereka namun dengan melakukan sosialisasi lebih dahulu," kata dia.
Pihaknya juga akan melakukan upaya sosialiasai di darat kepada kelompok nelayan dan langsung ke perairan laut dengan membentuk Babinkamtimas Ditpolair Polda Jambi.
Peran Babinkantimas inilah yang menjadi ujung tombak pihak Ditpolair turun khusus ke kelompok nelayan yang ada di pesisir Jambi yang sekaligus melakukan pelaksanaan patroli dialogis, kata Yulius Bambang.
Kemudian lagi seluruh kegiatan di markas yang ada di Satpolair Polda Jambi pada dua kabupaten itu menjadi ujung tombang dalam melakukan sosialisasi kepada para nelayan diperairan di Jambi.
Disamping menyampaikan kebijakan dari pemerintah, pihak Ditpolair Polda jambi juga menerima masukan dari para nelayan atas kendala yang menjadi bahan untuk mencari solusi yang akan dilakukan pemerintah dalam penegakkan hukum.
"Aspirasi masyarakat nelayan itu yang akan disampaikan kepada pemerintah untuk mencari solusi, selain berpatroli intensif ke laut dan melakukan peneguran serta akan mengambil tindakan langsung kepada nelayan yang melanggar aturan hukum," tegas Yulius Bambang.
Yulius Bambang juga menegaskan, bahwa wilayah perairan di Provinsi Jambi boleh dibilang agak berbeda dengan liannya, dimana ada dua wilayah perairan yakni meliputi perairan laut dan sungai. (ant/roc)
Share
Berita Terkait
Makan Orang Kecil, Ikan Teri punya Nutrisi Lebih Banyak daripada Ikan Salmon yang Mahal itu
Ternyata Ikan Teri punya Nutrisi Lebih Banyak daripada Ikan Salmon yang Mahal itu
Ternyata Ikan Teri punya Nutrisi Lebih Banyak daripada Ikan Salmon yang Mahal itu
KESEHATAN, - Semua pasti suka makan ikan. Te
Gerak Cepat, 2 Tersangka Pencuri Kantor Desa Pematang Tebih Berhasil Diringkus Polisi
Rokan hulu, RiauOne.Com - Polsek Ujungbatu dalam waktu 3 hari berhasil mengungkap 2 orang tersangka Pelaku Pencurian dengan Pemberatan (Curat) yang dilakukan di kantor Desa Pema
Kapolsek Tambusai Utara Turun Langsung Dalam Kegaiatan Patroli Pergantian Malam Tahun Baru 2023
Rokan Hulu, RiauOne.Com - Kapolsek Tambusai Utara AKP. P. Simatupang turun langsung memimpin kegiatan patroli pengamanan malam pergantian Tahun 2022 ke 2023 di wilayah kecamatan
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified