Kamis, 02 Mei 2019 07:42:00
May Day di Kepri kondusif
Namun untuk di Kabupaten Lingga, Anambas dan Natuna peringatan ini tidak dirayakan, sehingga tiada personel Polri yang diturunkan
KEPRI, Batam, - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau memastikan perayaan Hari Buruh Internasional atau "May Day" di enam lokasi di wilayah setempat berjalan kondusif.
Kabid Humas Polda Kepri, Kombes Pol Saptono Erlangga, Rabu (1/5) mengatakan pihaknya mengerahkan 1.582 personel Polri untuk pengamanan kegiatan serikat pekerja atau buruh tersebut.
"Di Kepri terdapat enam rencana aksi oleh 12 elemen dengan total perkiraan massa sebanyak 2.700 orang," kata dia melalui keterangan tertulisnya yang di terima Antara.
Ia merincikan dari enam rencana aksi itu, empat di antaranya dilakukan dengan berunjuk rasa. Kemudian satu kegiatan bakti sosial dan satu "Family Gathering" yang dilakukan untuk menyemarakkan peringatan Hari Buruh Internasional.
"Namun untuk di Kabupaten Lingga, Anambas dan Natuna peringatan ini tidak dirayakan, sehingga tiada personel Polri yang diturunkan," katanya.
Polda Kepri beserta jajaran, lanjut Erlangga, juga mengucapkan selamat memperingati hari jadi para buruh yang selama ini telah berdedikasi dalam tumbuh kembang perekonomian di Provinsi Kepulauan Riau.
"Selamat Hari Buruh Internasional. Apa pun aspirasinya, sampaikanlah dengan sebagaimana mestinya agar iklim investasi di Kepri tak lagi terganggu karena aksi unjuk rasa yang berujung kericuhan," tegasnya. (ant/net/*).
May Day di Bandung, Oknum Polisi itu nanya ke Wartawan 'Mau diabisin?
NASIONAL, Jakarta, -- Dua wartawan yakni fotografer media Tempo Prima Mulia dan jurnalis freelance Iqbal Kusumadireza diduga dipukul oleh polisi saat sedang meliput peringatan h
SPSI-R Desak perusahaan di Tanjungpinang berlakukan kenaikan Upah Berkala
KEPRI, Tanjungpinang, - Ketua Serikat Pekerja Seluruh Indonesia-Reformasi (SPSI-R) Tanjungpinang, Kepulauan Riau, Cholderia Sitinjak mendesak seluruh perusahaan di Tanjungpinang
Anggota SP/SB beserta Disnakertans Turun ke Lubukgaung
UMK Memberatkan Perusahaan, 22 ribu buruh di-PHK
Karawang, Nusantara, - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karawang, Jawa Barat, menyatakan sekitar 22 ribu buruh atau pekerja di daerah itu terkena pemutusan hubungan