- Home
- Kepri
- Ratusan orang tua protes soal PPDB ke Disdik Tanjungpinang " Kami ini orang Kecil Sekolah Swasta Mahal "
Kamis, 04 Juli 2019 07:03:00
Ratusan orang tua protes soal PPDB ke Disdik Tanjungpinang " Kami ini orang Kecil Sekolah Swasta Mahal "
TANJUNGPINANG, KEPRI, - Ratusan orang tua calon siswa baru protes ke kantor Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau terkait hilangnya nama anak-anak mereka di situs Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), Rabu (3/7).
Muliati, salah seorang warga setempat mengatakan, pada hari pertama dan kedua pelaksanaan PPDB, nama anaknya masih terdaftar di SMP Negeri 2 Tanjungpinang, namun pada hari ketiga nama anaknya mendadak hilang dari situs PPDB tersebut. Bahkan ketika diperiksa ke sekolah pilihan kedua yaitu SMP Negeri 7 Tanjungpinang, nama anaknya juga tidak tercantum.
"Kami bingung lalu datang SMP Negeri 2 menanyakan kejelasan, pihak sekolah mengarahkan kami ke Disdik. Disdik juga tak ada solusi, malah diminta menunggu sampai Senin tanggal 8 Juli 2019," ujarnya.
Selain diminta menunggu, kata dia, pihak Disdik juga mengarahkan agar orang tua mendaftarkan anak-anak di sekolah swasta.
"Sekolah swasta biayanya mahal, kami ini orang kecil mana sanggup. Apalagi anak yang sekolah tak hanya satu orang," katanya.
Sementara itu, Kepala Bidang SMP Disdik Tanjungpinang, Ellysa Purnamawaty, mengungkapkan bahwa hilangnya nama-nama peserta didik baru itu dikarenakan kesalahan input data.
Kesalahan atau ketidakcocokan data yang diinput, akhirnya membuat nama-nama tersebut terkunci oleh sistem.
"Sistem ini kan langsung terhubung ke pusat, jadi Disdik Tanjungpinang tak bisa berbuat banyak," ujarnya.
Dia mengimbau kepada orang tua calon siswa baru untuk tetap bersabar, sebab proses PPDB masih berlangsung tiga hari ke depan.
"Setelah itu baru kami akan bahas langkah apa yang akan diambil," kata Ellysa. (ant/*).
Banyak Kasus PPDB Zonasi Muncul, Kenapa Mendikbudristek Nadiem Tetap Beratah, Komisi X: Nadiem Jangan Banyak Ngeluh
NASIONAL, PENDIDIKAN, - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan sistem zonasi selalu menjadi polemik tahunan. Beragam kasus terus muncul menghiasi pelaksanaannya dari tahun
Awasi Kecurangan PPDB Online, Aktivis Pendidikan Ini Minta DPRD Riau Bentuk Pansus
PEKANBARU - Penerimaan peserta didik baru (PPDB) masih dinilai dan disebut-sebut sebagai ajang untuk melakukan praktik kecurangan terutama bagi siswa didik yang tidak memenuhi k