Sabtu, 29 Juli 2017 15:17:00
TPID Kota Tanjungpinang Terbaik Se-Indonesia
Tanjungpinang, - Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Tahun 2017 berlangsung di Hotel Sahid Jaya Jakarta, Kamis 27/7, dibuka secara resmi oleh President RI, Ir. Joko Widodo.
Hadir pada acara rakornas, Gubernur BI Agus DW Martowardojo selaku Koordinator Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Indonesia dan para kepala daerah seluruh Indonesia. Tampak hadir dalam acara itu antara lain Menko Perekonomian Darmin Nasution, Mendagri Tjahjo Kumolo, Menko Kemaritiman Luhut B Pandjaitan, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, Mendag Enggartiasto Lukita.
"Tema ini selaras dengan agenda kita, untuk mengeksplorasi infrastruktur nasional yang pada akhirnya tentu akan memperkuat efektivitas pengendalian inflasi," kata Gubernur Bank Indonesia (BI), Agus Martowardojo, mengawali laporannya.
Agus Martowardojo mengungkapkan, pada 2016 hingga pertengahan 2017, inflasi tercatat cukup rendah dan terkendali. Inflasi indeks harga konsumen (IHK) 2016 tercatat pada level 3,02 persen, terendah sejak 2010.
"Inflasi tahun 2016 yang rendah juga terjadi cukup merata di berbagai daerah. Angka inflasi tahunan di berbagai daerah tercatat rendah, seperti di Jawa 2,59 persen, Kalimantan 3,4 persen, Sumatera 4,53 persen," tuturnya.
Selain itu, di kawasan Timur Indonesia, inflasi juga tercatat cukup rendah. Di Sulawesi 2,27 persen, Bali Nusa Tenggara 2,93 persen, Maluku Papua 3,07 persen. "Inflasi yang terkendali juga masih berlanjut sampai dengan pertengahan tahun 2017. Hingga bulan Juni 2017 inflasi IHK nasional baru mencapai 2,38 persen," tambahnya.
Pada kesempatan itu, Agus juga menjelaskan, dalam rakornas kali ini ada tiga hal utama yang dilaporkan kepada Presiden yaitu evaluasi pencapaian inflasi nasional dan perkembangan TPID. "Tindak lanjut yang telah dilakukan pasca arahan bapak presiden di rakornas tahun lalu dan pra kiraan inflasi 2017 serta upaya yang perlu dilakukan untuk mencapai inflasi yang rendah dan stabil."
Acara dilanjutkan dengan sambutan Presiden Republik Indonesia, Ir.Joko Widodo mengungkapkan, kunci mengelola ekonomi baik di tingkat kabupaten, kota, provinsi maupun di tingkat negara adalah pertumbuhan ekonomi dan inflasi. Sebab itu, dia menekankan daerah dapat menjaga pertumbuhan ekonomi dan menekan inflasi ke tingkat yang rendah.
"Bagaimana meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan bagaimana menekan inflasi serendah-rendahnya," Mantan wali kota Solo dan Gubernur DKI Jakarta ini bersyukur sebab Indonesia mampu mempertahankan inflasi di level rendah. Menurutnya, capaian ini hasil kerja sama antara pemerintah pusat, pemerintah daerah dan Bank Indonesia (BI).
"Alhamdulillah, tadi sudah disampaikan Gubernur BI pada 2015 inflasi kita berada di angka 3,35%. Kemudian, di 2016 3,02% dan di kuartal satu berada pada angka kisaran 4%. Artinya kita sudah mulai masuk ke era inflasi rendah di negara kita. Ini berkat saudara semuanya yang tahu betul apa itu fungsi inflasi," terang Jokowi.
Dengan memukul gong tiga kali, Jokowi meresmikan pembukaan Rakornas TPID 2017 yang dihadiri gubernur, bupati, dan wali kota seluruh daerah se-Indonesia.
Pada rakornas tersebut, diselenggarakan penyerahan piagam penghargaan ke pada TPID pendatang baru terbaik, TPID inovatif serta TPID berprestasi dan terbaik tingkat Provinsi dan Kabupaten/Kota.
Kota Tanjungpinang berhasil meraih predikat sebagai TPID berprestasi dan terbaik se-Indonesia untuk wilayah Sumatera. Penyerahan piagam penghargaan diserahkan langsung oleh Presiden Jokowi kepada Walikota Tanjungpinan.
Walikota Tanjungpinang, H. Lis Darmansyah, SH mengatakan prestasi ini sangat membanggakan karena TPID Kota Tanjungpinang berhasil menekan laju inflasi kendati bukan merupakan daerah penghasil bahan pangan. Atas prestasi ini, Ia memberi apresiasi kepada seluruh tim TPID yang terus berupaya menjaga stabilitas harga dan kebutuhan pokok masyarakat ". katanya.
Walikota menyebutkan prestasi ini merupakan hasil dari seluruh stakeholder yang terlibat dalam mengendalikan inflasi di Kota Tanjungpinang, baik itu BUMN, BUMD, KSOP, Beacukai, para pedagang, distributor, serta OPD yang terus memantau persedian kebutuhan pangan, kondisi transportasi, serta harga di pasaran artinya kerjasama antara seluruh stakeholder sangat baik dalam memperhatikan kondisi ekonomi masyarakat.
“ Untuk memenuhi kebutuhan pangan dan menjaga stabilitas harga, kita mabil langkah-langkah untuk antisipasi agar inflasi tidak mengalami kenaikan, meskipun pertumbuhan ekonomi naik, berarti inflasi naik otomatis kebutuhan pangan mahal, namun inflasi bisa kita tekan dengan beberapa strategi yang dilakukan seluruh stakeholder, alhasil masyarakat bisa mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau meskipun dengan kondisi pertumbuhan ekonomi naik,” ujarnya.
Adapun daerah pemenang TPID 2016 Award Kota dan Kabupaten, kategori TPID pendatang baru 2016 adalah Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, Kabupaten Way Kanan, Lampung, Kabupaten Badung, Bali. Kategori TPID Inovatif 2016 adalah Kota Medan, Sumatera Utara, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dan Probolinggo. Sedangkan kategori TPID Berprestasi adalah Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Kabupaten Bagli, Bali
Untuk kategori TPID Terbaik pertama yaitu Kota Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, kedua Kota Kediri, Jawa Timur, dan ketiga Kota Pontianak, Kalimantan Barat.(hms).
Share
Berita Terkait
Dilepas Gubernur Kepri, Pelayaran Perdana Dari Tanjungpinang Ke Singapura
KEPRI, TANJUNGPINANG, - Masyarakat Tanjungpinang kini bisa kembali melakukan perjalanan luar negeri menuju Malaysia dan Singapura dari Pelabuhan Sri Bintan Pura. 
Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hadiri HUT Kota Otonom Tanjungpinang ke-20
KEPRI, Tanjungpinang - Wakil Gubernur Kepulauan Riau Hj Marlin Agustina mengajak seluruh elemen masyarakat yang berada di Kota Tanjungpinang untuk meneguhkan komitmen dan bersat
Sosok Profil, Novaliandri Fathir Wakil Ketua DPRD Kota Tanjungpinang
KEPRI, Tanjungpinang - Berangkat dari cita-cita orang tua untuk memajukan dunia Pendidikan, itulah Novaliandri Fathir pria yang berusia 34 Tahun kini menjadi Wakil Ketua I DPRD
Gubernur Ansar Lantik Wakil Wali Kota Tanjungpinang
KEPRI, PROVINSI, - Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad dengan mengatasnamakan Presiden Joko Widodo resmi melantik Endang Abdullah sebagai Wakil Walikota Tanjungpinang sisa ma
Komentar