Senin, 05 September 2016 21:18:00

APSL Bakar Lahan 2.000 Hektare di Riau

Foto dari Drone Tim KLHK yang Selamat dari Tangan Penyandera (Dok. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan)
NUSANTARA, - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menyatakan PT Andika Permata Sawit Lestari (APSL) diduga melakukan pembakaran lahan pada wilayah konsesinya di Kabupaten Rokan Hulu, Riau. 
 
Menteri LHK Siti Nurbaya mengatakan KLHK telah menurunkan tim untuk menyelidiki sumber titik panas penyebab asap sampai ke daerah lain di Riau. Salah satu sumber titik panas tersebut berasal dari lahan konsesi perusahaan.
 
"Sejak titik api meluas, tim penegakan hukum KLHK dan Polisi hutan sudah melakukan penyelidikan di areal terbakar, salah satunya berasal dari kawasan PT APSL tersebut,'' ujar Siti dalam keterangan tertulisnya pada Minggu (4/9).
 
Siti menjelaskan, tim KLHK telah melakukan penyelidikan kebakaran hutan di Rokan Hulu, khususnya pada lokasi konsesi PT APSL sejak Senin lalu. Dia menyatakan tim KLHK menemukan fakta ribuan hektare sawit terbakar dan masih mengepulkan asap. 
 
Menurutnya, mayoritas lahan terbakar merupakan kebun sawit di dalam areal hutan produksi. Artinya, tutur Siti, semua aktifitas perusahaan di lokasi tersebut ilegal. 
 
Tim KLHK juga mengambil foto-foto dan video di area konsesi tersebut. Hasil tinjauan itu, kata Siti, juga memperlihatkan kawasan yang semula merupakan hutan gambut telah berubah menjadi perkebunan sawit. 
 
"Di lokasi pertama ditemukan areal terbakar mencapai 600 hektare. Tim sempat masuk lebih dalam lagi pada areal kebun sawit yang terbakar yang diperkirakan lebih dari 2.000 hektare," kata Siti.
 
Tim KLHK, kata Siti, juga menemukan lahan telah dibentuk jalur bakar atau stacking. Jalur bakar, tuturnya, memperkuat indikasi bahwa lahan tersebut secara sengaja disiapkan untuk dibakar sehingga bisa ditanami sawit.
 
PT APSL pada pekan lalu juga menjadi pemberitaan terkait dengan foto yang beredar di media sosial. Foto itu memuat bos perusahaan tersebut dengan petinggi Polda Riau tengah melakukan pertemuan. (*).
source: CNNIndonesia
Share
Berita Terkait
  • 4 tahun lalu

    Karhutla di Provinsi Riau, Luas Lahan yang Terbakar 248 Hektar

    RIAU, PEKANBARU - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dalam beberapa hari ini melanda Riau. Data dari kepolisian  dari Januari 2021 hingga saat ini, luas hutan dan lahan t

  • 4 tahun lalu

    Pihak BPBD Riau Ajukan Tiga Helikopter Untuk Penanganan Karhutla Tahap Awal

    RIAU, PEKANBARU - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, pada tahap awal mengajukan untuk peminjaman tiga unit helikopter untuk pencegahan dan pengendalian Kebakaran h

  • 4 tahun lalu

    Status Siaga Karhutla di Riau Ditetapkan 15 Februari Hingga 31 Oktober 2021

    PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar secara resmi telah menetapkan status siaga Kebakaran Hutan dan Lahan atau Karhutla tahun 2021. Penetapan status ini dilaksanakan di Gedung Dae

  • 4 tahun lalu

    Wow, Karhutla Membara di Mempura Siak

    RIAUONE.COM,SIAK- Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kecamatan Mempura Kabupaten Siak, Riau, membara. Sih jago telah melalap seluas 2 hektare lahan gambut di yang berada wi

  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified