Selasa, 19 Juli 2016 07:35:00
Ada Ledakan, Ternyata Latihan Pesawat F16 Hebohkan Warga Pekanbaru
PEKANBARU, RIAU - Warga Pekanbaru dikejutkan dengan suara dentuman keras yang dikira sebagai bom. Apalagi ledakan itu menimbulkan getaran dan membuat warga sempat panik.
"Ada bom yang meledak tadi ya. Keras kali, suara apa tu?" ujar Taufik warga Pekanbaru yang melintas di Jalan Arifin Ahmad Pekanbaru dan sempat menghentikan kendaraanya karena suara tersebut.
Karena warga lainnya juga tidak tahu asal suara tersebut, Taufik kembali melanjutkan perjalanan dan berharap tidak ada ledakan yang terjadi di Pekanbaru.
"Mudah-mudahan tidak bomlah yang meledak, apalagi sempat bergetar," sebut Taufik.
Suara ledakan ini juga terdengar di Jalan Teratai dan Jalan Sumatera yang berada di tengah ataupun pusat Kota Pekanbaru.
"Ada ledakan ya barusan. Sampai ke pengadilan bunyinya," tanya Donny, warga lainnya yang kebetulan mengikuti sidang di jalan tersebut.
Menurutnya, pengunjung dan pegawai di Pengadilan Negeri Pekanbaru mendengar bunyi ledakan dan sempat bertanya-tanya satu sama lain.
"Sempat ramai di pengadilan tadi membicarakan suara ledakan ini karena juga menimbulkan getaran," terang Donny.
Sementara menurut Komandan Lapangan Udara Roesmin Nurjadin Pekanbaru, Marsekal Pertama Henri Alfiandi, suara itu berasal dari pesawat F-16 yang tengah melaksanakan latihan rutin. Suara itu biasanya dikenal dengan dentuman sonic atau sonic boom.
"F-16 merupakan pesawa super sonic dan mampu terbang dua kali kecepatan suara. Jadi itu (bunyi ledakan seperti bom) suara karena sock wave karena gelombang kejut akibat pesawat menembus kecepatan suara," katanya, Senin (18/7/2016).
Henri menyebutkan, F-16 tengah melaksanakan latihan rutin di atas aerodrome Lanud Roesmin. Aerodrome sendiri merupakan tempat atau ruang udara yang dijadikan tempat latihan.
"Adanya aerodrome ini sudah diatur dalam Pasal 1 angka 47 Undang Undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan," sebut Henri.
Dentuman sonik adalah istilah bagi gelombang kejut di udara yang dapat ditangkap telinga manusia. Istilah ini umumnya digunakan untuk merujuk kepada kejutan yang disebabkan pesawat-pesawat supersonik.
Saat pesawat terbang melebihi kecepatan suara, munculah gelombang kejut pada bagian tertentu pesawat. Gelombang kejut adalah daerah di udara di mana terjadi perubahan (tekanan udara, temperatur, densitas) secara dadakan.
Gelombang kejut ini merambat dalam bentuk kerucut dan bisa sampai ke permukaan tanah, membuat pekak dan memecahkan kaca-kaca. Karena itu, pesawat supersonik biasanya tidak terbang di atas daerah berpenduduk. (frc/roc).
Share
Berita Terkait
Kebakaran Hutan dan Lahan di Riau Akibat Ulah Manusia
JAKARTA, NUSANTARA, - Sudah sekira satu bulan kebakaran hutan dan lahan melanda Provinsi Riau. Penyebab terbesar kebakaran tersebut karena ulah manusia yang sengaja untuk m
Komentar