• Home
  • Nusantara
  • Disetujui Kerajaan Arab Saudi, Pabrik Cetak Alquran Terbesar di Dunia akan Berdiri di Riau
Rabu, 20 Juli 2016 06:31:00

Disetujui Kerajaan Arab Saudi, Pabrik Cetak Alquran Terbesar di Dunia akan Berdiri di Riau

percetakan Alqur'an alquran terbesar di dunia berada di madinah. F/ist
NUSANTARA, - Keinginan Pemerintah Kabupaten Pelalawan untuk merealisasikan pembangunan pabrik cetak Alquran di kawasan teknopolitan mulai menemui titik terang. 
 
Pasalnya Pemerintah Kerajaan Arab Saudi di Madina telah bersedia menerima duta Pemerintah Kabupaten Pelalawan guna mempelajari teknologi pabrik cetak Alquran terbesar di dunia tersebut.
 
Demikian informasi ini disampaikan Drs H Atmonadi, Asisten Bidang Pembangunan Kabupaten Pelalawan ,Selasa, 19 Juli 2016 siang, usai mengikuti rapat terbatas lintas sektoral di ruang rapat utama bupati. 
 
Kepada media ini H. Admonadi menjelaskan rencana duta atau perwakilan Pemerintah untuk berangkat ke Madinah tersebut akan direncanakan antara bulan Oktober atau bulan November 2016, ini sesuai dengan jadwal yang rekom Pemerintah Kerajaan Arab Saudi di Madina.
 
"Alhamdulillah, keingin kita disambut baik Kerajaan Arab Saudi di Madinah" tutur H Admonadi
 
"Ya Insya Allah pihak kita berangkat antara Oktober atau bulan November 2016 mendatang. Untuk saat ini pihak kita tengah membahas segala kemungkinan serta tim yang akan berangkat," jelas Admonadi,
 
Rapat sendiri dihadiri Wakil Bupati Pelalawan H Zardewan, Kepala Bappeda M Syahrul Syarif, T Dahril, Edi Sabli dari Yayasan Amanah Pelalawan serta dari perusahaan swasta. 
 
Lantas apa motivasi membangun pabrik Al-Quran di kawasan teknopolitan,  Admonadi mengungkapkan, tentunya hal ini didasari oleh potensi yang dimiliki daerah.
 
"Daerah kita punya pabrik penghasil kertas terbesar di Asia Tenggara, jadi dari sektor bahan baku kita telah punya," tutur Admonadi, hanya saja sejauh kertas-kertas tersebut sebagian besar di ekspor keluar negeri.
 
Kemudian sambung mantan Kadis Kesehatan ini menambahkan, diekspor pasar sendiri mayoritas penduduk Indonesia adalah beragama Islam. "Target kita pasar dalam negeri,"imbuhnya.
 
Pemerintah Kabupaten Pelalawan ingin kawasan itu nantinya tumbuh seiring antara ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek-dunia) serta iman dan takwa (imtak-akhirat).
 
"Disatu sisi dunia ketika kejar akhirat juga jangan ditinggalkan," jelasnya, maka di kawasan itu yang kita harapkan cikalbakal hal ini terwujud," harapnya.
 
Kemudian disamping ada pabrik cetak Al-Quran pada kawasan ini juga ada Fakultas ST2P pabrik pengolahan kelapa sawit, juga dibangun masjid dengan manara tinggi. " Intinya harus sejalan dunia wal akhirat,"  tutupnya. (rac/roc).
Share
Berita Terkait
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified