Jumat, 25 September 2015 09:06:00
Menag : Tiga Jamaah Indonesia Wafat pada Musibah Mina
RIAUONE.COM, ARABSAUDI, ROC, - Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memastikan untuk sementara tiga korban wafat dalam musibah jamaah terinjak-injak di Jalan Arab 204, Mina, saat menuju Jamarat untuk melontar jamrah Kamis (24/9) pagi.
Ia memastikan tiga korban meninggal tersebut setelah mengunjungi Rumah Sakit Al Jisr, Mina, Kamis. "Benar. Ada tiga jamaah yang meninggal, dua sudah dikenali, satu masih proses identifikasi," kata menag menjelaskan.
Korban meninggal yang sudah bisa dikenali adalah Hamid Atwi Tarji Rofia (51 tahun) asal Kelompok terbang (Kloter) Surabaya (SUB) 48, laki-laki, Probolinggi 3 Mei 1964, maktab 2, nomor paspor B1467965. Kemudian, Busyaiyah Sahel Abdul Gafar (50 tahun) asal Kloter Batam (BTH) 14, maktab 1, nomor paspor A2708446.
Diakuinya peristiwa tersebut telah menyebabkan korban jiwa yang cukup besar, mencapai ratusan orang. Namun sebagian besar adalah jamaah dari wilayah Arab dan Afrika.
Berdasarkan informasi Kepala Daker Mekkah Arsyad Hidayat, Jalan Arab 204, bukan jalan jamaah Indonesia menuju Jamarat, karena sebagian jamaah Indonesia diarahkan ke jalan King Fahd dan Moasim.
"Mungkin yang bersangkutan kesasar atau tidak tahu jalan. Jalan itu diperuntukkan bagi jamaah haji dari Mesir, Afrika, dan Asia Selatan," katanya.
Terkait korban yang belum dikenali, Menag mengatakan identitasnya masih ditelusuri, karena korban tidak menggunakan gelang identitas yang biasa dikenakan jamaah terkait nama, nomor kloter dan embarkasi, serta nomor passpor.
Perintah Raja
Banyaknya korban yang jatuh dalam dua musibah yang menimpa jamaah haji tahun ini menjadi catatan penting bagi Raja Salman. Setelah peristiwa Mina menyebabkan lebih dari 700 jamaah haji wafat, Pemimpin tertinggi Arab Saudi tersebut memerintahkan dijalankannya review terhadap sistem keselamatan haji.
"Harus ada perbaikan pada pola pengorganisasian dan manajemen pergerakan para jamaah haji," tuturnya seperti dikutip situs BBC. Akibat musibah Mina, Pemerintah Arab Saudi membentuk komisi investigasi.
Menurut Menteri Kesehatan Arab Saudi, Khalid al Falih, musibah Mina terjadi karena banyak jamaah haji yang tidak memperhatikan jadwal waktu pelaksanaan rukun haji.
Dia menjelaskan bahwa pihak berwenang telah membuat jadwal waktu giliran pelaksanaan rukun haji untuk menghindari terjadinya musibah.
Akibat banyaknya korban wafat yang jatuh berasal dari Iran, pemimpin spiritual negara tersebut, Ayatullah Ali Khamenei, meminta Pemerintah Arab Saudi bertanggung jawab. (rol/roc).
Share
Berita Terkait
Musim Haji, Jamaah Haji Riau sebanyak 5.273 orang, 8 Jamaah Wafat di Tanah Suci
RIAU, PEKANBARU - Plt Kan
Sudah 1.300 Jemaah, Pemerintah Arab Saudi Sebut Sebab Jemaah Haji Banyak Meninggal Dunia Tahun Ini
DUNIA, JAZIRAH, - Berdasarkan data pemerintah Ara
Netizen Kuliti Harta Kekayaan Pegawai Pertamina yang Viral Ludahi Wanita dan Parkir HRV di Tengah Jalan Punya Rp2,2 Miliar
JAKARTA - Viral di media sosial seorang pria bernama Arie Febriant yang memarkir mobil sembarangan ketika membeli gorengan di pinggir jalan merupakan karyawan PT Kila
PT Pertamina Hulu Rokan Sewa Kantor Mahal di Jakarta, Ahok: Ngapain Sewa Kantor di Jakarta Rp382 Miliar?
NASIONAL, BISNIS, - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok ingin seluruh kantor anak usaha Pertamina pindah ke wilayah operasional sesuai denga
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified