RIAUONE.COM, PARIAMAN, SUMBAR, -  Suasana damai Kota Pariaman berubah heboh menjelang senja tadi, Minggu (24/1/2016).

 

Hal itu disebabkan beredarnya informasi yang menyebutkan seorang remaja, laki-laki, hilang ditelan alun gelombang. Saat itu korban dikabarkan mandi-mandi air laut bersama lima temannya di kawasan bertanda “Dilarang mandi”, tepatnya Pantai Pasir Lohong (depan ex RM Gabuo).

 

Informasi yang diterima wartawan sumbarsatu.com mengemukakan, korban bertama Yudha (19 tahun), beralamat di Kampung Baru, Kota Pariaman. Saat peristiwa terjadi, sekitar jam 17.45, korban mandi agak memencil dari teman-temannya. Tak lama kemudian terlihat mengacungkan seperti meminta tolong.

 

Melihat hal itu, seorang di antara temannya, Ikhsan, berusaha mengejar Yudha. Namun, tak tertolong dan hilang ditelan gelombang. 

 

Sekretaris Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Pariaman – Jafreki – yang dihubungi wartawan sumbarsatu.com menjelaskan, segera setelah mendapat laporan adanya kejadian tersebut, aparat terkait langsung meluncur ke tempat kejadian peristiwa (TKP). Di antaranya Tim Reaksi Cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (TRC – BPBD), Taruna Siaga Bencana (Tagana), pihak kepolisian, Satuan Polisi Pamong Praja, Palang Merah Indonesia (PMI) dan warga masyarakat sekitar lokasi kejadian.

 

Hingga berita ini diturunkan, upaya penyelamatan korban masih terus berlangsung.  (*).

source : sumbarsatu