Sabtu, 31 Desember 2016 10:58:00
Warga Tubeket Mentawai Surati Dompet Dhuafa, Minta Program Dai tidak Dihentikan
PADANG, MENTAWAI, - Masyarakat Tubeket Mentawai, Sumatera Barat menyurati Dompet Dhuafa Singgalang (DDS) menyangkut keberadaan Corps Dai Dompet Dhuafa (Cordofa) di dusun tersebut. Mereka meminta agar program Dompet Dhuafa di sana tidak dihentikan.
Surat tersebut diterima pada Jumat (23/12) lalu di kantor Dompet Dhuafa Singgalang yang merupakan cabang Dompet Dhuafa Sumatera Barat. "Selama program yang digagas pihak Dompet Dhuafa dalam Program Bina Sahabat Pedalaman sangat membantu kami warga Dusun Tubeket baik secara spiritual/pembinaan agama, pemberdayaan Ekonomi, pembangunan dan perubahan perilaku masyarakat. Oleh karena itu kami sangat memohon kepada bapak pihak Dompet Dhuafa supaya dilanjutkan satu tahun lagi," demikian isi surat tersebut.
Isi pokok surat amat jelas. Masyarakat Tubeket meminta Dompet Dhuafa agar melanjutkan perpanjangan program Bina Sahabat Pedalaman di Tubeket.
Program Bina Sahabat Pedalaman yang dimaksud Warga Tubeket adalah program dakwah nusantara Dompet Dhuafa di daerah terpencil dan pedalaman. Program Bina Sahabat Pedalaman yang telah selesai digulirkan di Tubeket rupanya dirasakan manfaat oleh warga setempat.
"Program ini merupakan program berkala Cordofa, untuk daerah Sumatera Barat, program ini berlangsung di Dusun Tubeket-Desa Makolok, Pagai Selatan, Kepulauan Mentawai semenjak September 2015 lalu," tutur Ustaz Muhammad Hasan Tutupoho dalam keterangan resmi yang diterima Republika, Jumat (30/12).
Ustaz Muhammad Hasan Tutupoho sendiri adalah penanggung jawab program tersebut. Surat dari warga Tubeket disampaikan saat mengunjungi kantor layanan Dompet Dhuafa Singgalang pada Kamis (28/12).
Dusun Tubeket dapat dicapai setelah menempuh waktu selama 12-15 jam menyeberang laut yang jadi bagian Samudera Hindia. Kondisi geografis daerahnya masih pekat dengan adat budayanya dari suku asli pedalaman. Sistem kepercayaan Mentawai yang didominasi paham animisme, masih membayang-bayangi Islam di Tubeket.
Namun sejak kedatangan program Bina Sahabat Pedalaman berdampak signifikan bagi warga. Warga tak hanya dibina secara spiritual, namun juga pembekalan dalam berwirausaha, ekonomi, dan pendidikan, hingga pembenahan tatanan dusun serta sumber daya lokal.
Cordofa merupakan salah satu program Divisi Intervensi Sosial dan Dakwah Dompet Dhuafa yang dibentuk dalam upaya mewujudkan masyarakat dunia yang beradab melalui pelayanan, pembelaan, dan pemberdayanaan yang berdasarkan prinsip-prinsip Islam melalui peran Dai dan Daiyah.
Selain Bina Sahabat Pedalaman, Cordofa juga memiliki program antara lain Dai Ambassador (pengiriman dai berdakwah di luar negeri), Dai Nusantara, Dai Perkantoran, Dai Perkantoran, dan Cordofa Institute. (rol/roc).
Share
Berita Terkait
Dompet Dhuafa siapkan pembungkus daging kurban nonplastik
NASIONAL, - Lembaga Kemanusiaan Dompet Dhuafa menyiapkan pembungkus daging kurban dengan bahan nonplastik untuk menjaga kualitas daging sekaligus menjaga menghindarkan lingkunga
Dompet Dhuafa Siapkan 3 Program Untuk Muslim Rohingya
PEKANBARU – Dompet Dhuafa telah menyiapkan rancangan program jangka panjang untuk membantu mengatasi krisis kemanusiaan Muslim Rohingya di Myanmar. Selain itu, Dompet
Ramadan, Perolehan Laba Dompet Dhuafa Social Enterprise Meningkat
NUSANTARA, - Dompet Dhuafa Social Enterprise (DDSE) mencatat pada Ramadhan tahun ini perolehan laba semakin meningkat. Hal ini terlihat dari banyaknya mitra usaha, agen, da
Dompet Dhuafa Riau Laksanakan Tabligh Akbar dan Santunan Anak yatim di Kepulauan Meranti
MERANTI, - Dompet Dhuafa Riau laksanakan Tabligh Akbar sekaligus santunan anak yatim di Desa Bina Maju Kec. Rangsang Barat Kabupaten Kepulauan Meranti Riau pada hari Minggu
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified