- Home
- Opini-Tokoh
- Peran Masyarakat Dalam Pilgubri 2018
Sabtu, 30 Desember 2017 13:02:00
Peran Masyarakat Dalam Pilgubri 2018
Pemilihan Gubernur Riau akan dilaksanakan pada tahun 2018 mendatang, saat ini sudah banyak bakal calon yang menyatakan sikap akan maju dalam perhelatan akbar demokrasi Provinsi Riau ini, bahkan sudah ada Bakal Calon yang sudah memiliki pasangannya.
Pesta demokrasi Pilgubri bukan hanya sekedar serimonial belaka tetapi disini juga menentukan arah lima tahun kedepan Riau seperti apa nantinya. Nahkoda Riau terpilih akan mempin jalannya roda pemerintahan di Provinsi Riau, kemana arah kemudi akan ditentukan oleh nahkoda Riau yang terpilih nantinya.
Didalam negara demokrasi kedaulan tertinggi berada ditangan rakyat, yang artinya seharusnya rakyat yang berperan besar dalam menentukan arah dari sebuah kebijakan.
Mengerucut kepada rakyat Riau, rakyat Riau atau masyarakat Riau perannya sangat sentral didalam Pilgubri 2018 karena melalui suara masyarakatlah Gubernur Riau akan dipilih, didalam memilih Gubernur masyarakat juga menitipkan harapan yang besar kepada Gubernur Riau terpilih nantinya untuk dapat mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
Seperti dikatakan diatas tadi bahwa pilgubri 2018 bukan hanya acara serimonial lima tahunan saja tetapi menentukan pemimpin yang baik dan berkualitas untuk Provinsi Riau, masyarakat harus cerdas dan jeli dalam menentukan pilihannya, tidak hanya tergiur dengan janji kampanye sang calon tetapi juga harus melihat track record dari calon tersebut.
Memang track record calon gubri tidak bisa sepenuhnya menjadi acuan bahwa calon ini baik untuk menjadi nahkoda Riau tetapi track record bisa sedikit memabantu masyarakat dalam menilai calon gubri yang baik menjadi nahkoda Riau dari apa yang telah ia laukan selama ini.
Tugas masyarakat bukan hanya pada saat pemilihan saja, tetapi ikut langsung dalam pengawasan jalannya roda pemerintahan dibawah nahkoda Riau tahun 2018 – 2023 mendatang.
Dan untuk para bakal calon gubri dan wagubri yang nantinya diamanahkan hendaknya menjadi pelayan yang baik bagi masyarakat Riau, menciptakan kondisi yang seimbang disemualini kehidupan masyarakat, mulai dari ekonomi, pendidikan, dan lain sebagainya. Karena salah satu tugas pemerintah ialah melayani masyarakat.
Diharapkan pula nantinya nahkoda Riau yang terpilih dapat mampu membawa Riau berlayar dengan baik sampai pada berlabuhnya atau masa jabatanya berakhir.
Febri Romadhon sebagai Ketua Mahsiswa INHU IPMRS menyebutkan “Posisi Gubernur dan Wakil Gubernur bukan hanya sekedar jabatan politik yang direbut setiap lima tahun sekali tetapi juga sebagai bangku pengabdian kepada masyarakat untuk menjalankan amanat dari rakyat agar tercapainya kesejahteraan masyarakat yang merata”
Kemudian disambungnya “Masyarakat daerah ataupun tempatan hendaknya bisa menjaga ataupun mengawasi kinerja pemerintah daerahnya, agar terciptanya pemerintahan yang baik, karena untuk mencapai good goverment itu dibutuhkan beberapa unsur salah satunya masyarakat sebagai fungsi pengawasan dan bila perlu sebagai penekan pemerintah jika ada kebijakan yang tidak sesuai dengan permasalahan masyarakat” (*).