• Home
  • Otonomi
  • ASDP Dumai dituding Tak Profesional Sukseskan Arus Mudik Lebaran
Kamis, 14 Juli 2016 06:30:00

ASDP Dumai dituding Tak Profesional Sukseskan Arus Mudik Lebaran

roro dumai rupat (ist).
DUMAI, RIAU, - Koordinator Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) Dumai Rupat mengatakan KM Paray memang sudah waktunya masuk docking dan membantah kalau dikatakan tidak profesional dalam menjalankan kerja selama arus mudik lebaran.
 
"Perginya KM Paray ke Batam Provinsi Kepulauan Riau untuk melaksanakan docking bukanlah disengaja, bahkan hal tersebut merupakan sudah waktunya karena telah beroperasi selama 11 bulan. Ini merupakan sudah perintah dari BKI (red, Biro Klasifikasi Indonesia) untuk KM Paray untuk doking, karena dalam satu tahun hanya sebelas bulan bisa operasi," kata Gito, Selasa (12/7/2016).
 
Disebutkannya juga, bahwa pihaknya bukan tidak profesional dalam merawat kapal Roro yang dikelolanya, karena setiap kapal roro mempunyai jadwal docking masing-masing.
 
"Sertifikat kelayakan milik KM Paray tangal 12 ini habis masa berlakunya, makanya tanggal 11 KM Paray harus berangkat docking ke Batam, dan hal ini bukan disengaja atau tidak ada persiapan,"katanya.
 
Dijelaskannya juga, kalau KM Paray dipaksakan untuk beroperasi disaat sertifikat kelayakan habis masa berlakunya, maka keselematan penumpang tidak bisa terjamin. "Ini semua demi keselamatan penumpang juga," katanya menegaskan.
 
Selain itu, pihaknya juga menjelaskan, untuk melayani pengguna jasa roro dari Dumai menuju pulau Rupat selama libur lebaran ini, pihaknya mengoperasikan maksimal dua kapal yakni KM Kakap dan juga KM Tasik Gemilang.
 
"Kita operasikan dua kapal ini hingga pukul 03.00 dini hari, mau tidak mau kita hanya istirahat sebentar untuk kelancaran penyebrangan ini,"katanya mengakiri.
 
Sebelumnya Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Riau Rahmat Rahim menyebutkan bahwa pihak ASDP Dumai Rupat tidak profesional dalam melayani penyebrangan selama libur lebaran dikarenakan mendoking salah satu kapal saat hari puncak.
 
"Kenapa harus dihari puncak, pada hal mereka tahu sekali docking dalam waktu lama baru bisa dioperasikan lagi. Ini tentu sangat tidak profesional, kalau tak mampu hengkang saja dari Riau," kata Rachmat Rahim, Senin (11/7/2016). (roc/rbc)
Share
Berita Terkait
Komentar
Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified