SIAK, RIAU, - Anggota DPR RI Sayed Abubakar Assegaf turut mendampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla pada peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2016 di Kota Siak Sri Indrapura, Riau. Anggota Komisi VII dari Dapil Riau ini ikut rombongan Wapres sejak berangkat hingga kembali ke Jakarta.

 

Turut dalam rombongan Wapres antara lain Menristekdikti dan Menkominfo, sementara Menteri LHK Siti Nurbaya dan Mendagri Tjahjo Koemolo sudah terlebih dahulu hadir di Siak. Rombongan bertolak dari Lanud Halim  Jakarta pukul 0630 menggunakan Pesawat Boeing Angkatan Udara RI menuju Pekanbaru dilanjutkan dengan menggunakan 2 helikopter menuju Siak.  

 

“Puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup di Siak ini merupakan kebanggaan bagi masyarakat Riau dan Siak khususnya, karena untuk pertamakalinya even ini diadakan diluar Istana Jakarta dan Bogor,” Ujar Sayed yang merupakan putra asli Siak itu. Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) menjadikan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) 2016 sebagai momentum penyelamatan tumbuhan dan satwa liar (TSL).

 

Hal tersebut seiring dengan agenda United Nations Environment Programme (UNEP) atau Badan Lingkungan Hidup PBB yang menetapkan tema Hari Lingkungan Hidup Sedunia yaitu 'Go Wild for Life'. "Secara nasional, kita menyesuaikan tema HLHS di Indonesia 2016 yaitu 'Selamatkan Tumbuhan dan Satwa Liar untuk Kehidupan'," kata Menteri Siti Nurbaya.

 

Dalam sambutannya Wapres meminta seluruh masyarakat Riau khususnya, menjaga kelestarian lingkungan agar dapat meyelamatkan tumbuhan dan satwa yang semakin langka.

 

Semula acara ini akan dihadiri langsung Presiden RI Jokowi, namun beberapa hari sebelum acara didapat kepastian bahwa Wapres Kalla yang hadir. Dibatalkannya kujungan Presiden RI Joko Widodo sempat  menimbulkan kekecewaan bagi masyarakat. “Pembatalan itu murni akibat bentroknya jadwal kegiatan yang sudah diagendakan sebelumnya.

 

Pastilah Pemerintah Kabupaten Siak dan Provinsi Riau sudah mengusahakan semaksimal mungkin tapi agenda kegiatan Siak bentrok dengan agenda yang sudah terlebih dahulu disiapkan namun buktinya acara tetap berlangsung meriah dan khidmat,” tegasnya.

 

Rangkaian puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup se Dunia atau World Environment Day (WED) di kota Siak Sri Indrapura menjadi ajang penyerahan 390 penghargaan lingkungan.  

 

Dilakukan pula penandatanganan MoU  pengembangan pendidikan lingkungan hidup oleh Menteri Dalam Negeri, Menteri Agama, Menteri Riset Tekhnologi dan Pendidikan Tinggi, serta Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, pelepasan benih ikan patin sebanyak 60 ribu ekor ke sungai Siak, peletakan batu pertama tugu peringatan penyerahan kedaulatan Kesultanan Siak kepada Pemerintah dan peresmian Taman Nasional Zamrud. (zar/roc).