• Home
  • Otonomi
  • Ketangkap Basah, Kisah Polisi Gadungan di Dumai Riau
Jumat, 12 Agustus 2016 23:54:00

Ketangkap Basah, Kisah Polisi Gadungan di Dumai Riau

DUMAI, RIAU, - Ada-ada saja tingkah yang dilakukan oleh ZA (40) warga Gg.Kopi, Kecamatan Dumai Barat, meskipun istri lagi hamil muda namun tak mengurungkan dia untuk tidak melakukan yang bukan-bukan, ZA terpaksa berurusan dengan pihak Kepolisian Sektor Dumai Barat, Senin (8/8).
 
Diamankannya pelaku berawal dari adanya laporan masyarakat yang merasa tertipu atas perbuatan yang dilakukannya (pelaku,red). pelaku mengaku polisi dari Polda dan menjanjikan bisa mendapatkan sepeda motor hasil tangkapan.
 
Berawal dari laporan tersebut, tim opsnal Polsek Dumai Barat langsung melakukan penyelidikan. Tidak butuh lama melakukan penyidikan, petugas akhirnya berhasil meringkus pelaku di Jalan Raja Ali Haji, Dumai Barat.
 
Dalam penggeledahan yang dilakukan petugas di lapangan, dari tangan pelaku ditemukan rompi polisi bewarna hijau stabilo yang disimpan pelaku dalam jok sepeda motornya.
 
Tidak sampai disitu, petugas pun turut mengamankan handphone seluler, foto copy ktp korban. Guna memastikan adanya antribut POLRI yang lainnya, petugas kembali melakukan pengembangan dirumah pelaku, alhasil di dalam lemari kamarnya ditemukan pin polisi anti KKN.
 
ZA mengaku kalau rompi polisi dan pin polisi yang dimilikinya memang sengaja dibelinya.
 
"Rompi sama pin polisi itu sengaja saya beli pak. Dan itu baru 3 minggu yang lalu saya beli," ungkap ZA.
 
Sementara itu Kamaruddin (32) warga purnama yang merupakan salah satu korban dari tindak kejahatan yang dilakukan oleh pelaku mengatakan, bahwa dirinya merasa tertipu atas perbuatan pelaku.
 
"Dua minggu yang lalu, dia (pelaku,red) datang menjumpai saya dan mengaku sebagai polisi. Dalam pembicaraan yang kami lakukan, dia (pelaku,red) meminta uang Rp.2 juta untuk mengurus sepeda motor yang ditangkap," ujar Kamarudin.
 
Lanjut kamarudin lagi, setelah lama menunggu kepastian dari pelaku yang tak kunjung ada kabar, dirinya bersama beberapa korban lain melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Dumai Barat.
 
"Yang menjadi korban atas kejahatan dia tidak hanya saya, masih banyak yang lain nya. Dan kami datang ke Polsek ini untuk melapor agar tidak ada lagi korban lainnya," jelas Kamarudin. (dsc/*).
Share
Berita Terkait
  • 8 tahun lalu

    Polisi Gadungan di Batam, ini Cerita-nya

    BATAM, KEPRI, - Anang Wijaya, pria 31 tahun yang diamankan saat memakai seragam lengkap Polri mengaku terobsesi menjadi anggota Polri. Dulu ia sempat mengikuti tes, namun t
  • Komentar
    Copyright © 2012 - 2024 riauone.com | Berita Nusantara Terkini. All Rights Reserved.Jasa SEO SMM Panel Buy Instagram Verification Instagram Verified