PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau terus menggali potensi pariwisata daerah, salah satu sektor yang menjadi perhatian adalah destinasi wisata halal yang saat ini sedang gencar dipromosikan di tingkat nasional.

 

Untuk itu diharapkan potensi pariwisata halal tersebut dapat ditularkan ke seluruh daerah. Dalam implementasinya, Provinsi Riau juga telah memberikan perhatian untuk wisata halal tersebut.

 

"Kita akan kembangkan potensi itu. Riau masuk 10 destinasi prioritas untuk halal," tutur Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman.

 

Menurutnya, wisata halal yang dimaksud bukan hanya untuk kategori makanan saja yang masuk kategori halal. Namun juga event-event religi yang harus dikembangkan di daerah.

 

"Apalagi makanan melayu juga ini bernafas islam tentunya halal," bebernya.

 

Selain Riau, ada sembilan Provinsi lagi yang masuk kedalam destinasi wisata halal yang disiapkan oleh pemerintah pusat, yakni Aceh, Sumatera Barat (Sumbar), Kepulauan Riau, Jakarta, Jawa Barat (Jabar), Lombok, Jawa Tengah (Jateng), Jawa Timur (Jatim) dan Sulawesi Selatan (Sulsel). (mcr/roc).